Dentuman musik memekakan telinga terdengar di telinga Silla dan Rezki yang baru saja tiba di depan rumah Keanno. Ya, jika mereka akan berpesta seperti sekarang ini pasti di rumah Keanno karena rumah Keanno terbilang jarang ada penghuninya kedua orang tuanya jarang ada di rumah sehingga Keanno merasa kesepian jika berada di rumah sendirian saja walaupun Keanno mempunyai kakak yaitu Kenny yang merupakan senior mereka.
"Sill, loe beneran pacaran sama Tristan ya?" tanya Rezki menoleh pada Silla
"Gak lah Ki... Tristan itu buaya darat" sahut Silla menggeleng
"Lalu kenapa loe mau di cium sama dia tadi di sekolah?" tanya Rezki cemburu
"Cuma cium pipi kan bukan cium bibir" sahut Silla tertawa dan melepas seatbeltnya
"Loe nantangin gue?" tanya Rezki menahan Silla
"Apaan sih? Ayoo keluar" ajak Silla menepis pelan tangan Rezki dan keluar dari mobilnya
Rezki juga ikut turun dari mobil sambil memasukkan kunci mobil Silla dalam saku celana jeansnya itu dan mengikuti langkah Silla yang masuk ke dalam rumah Keanno yang sudah terbuka lebar itu.
"Akhirnya datang juga kalian berdua" ucap Keanno lega
"Kelamaan eh 30 menit... Gak on time banget sih" tegur Devanno
"Rezki manja deh ah minta jemput Silla segala" keluh Redha
"Eh gue yang jemput Rezki... Puas loe?" ketus Silla memukul kepala Redha
"Enak banget" ucap Redha sambil mengusap kepalanya
"Oh iya guys, pacar gue Cassy gak papa kan gabung di party kita?" tanya Keanno sambil merangkul Cassy pacarnya
"It's ok" sahut mereka semua setuju
Tentang Cassy, Cassy adalah pacar Keanno sejak jaman SMP dulu dari mereka kelas 7 katanya tentu saja Cassy ini adalah cinta pertama Keanno dan begitupula sebaliknya. Mereka pun terlihat saling mencintai dan cocok. Keanno yang ganteng dan Cassy yang cantik sangatlah sepadan dan mereka termasuk pasangan paling the best di sekolah SMA Galaxy 2.
"Bersulang" ucap Devanno mengangkat tinggi-tinggi gelasnya dan semua mengikuti Devanno sambil menyatukan gelas mereka masing-masing
"Minuman apaan nih Ken? Aneh gini" tanya Silla heran
"Hahaha... Loe gak pernah minum alcohol ya Sill?" ejek Devanno
"Gak" sahut Silla menggeleng
"Eh loe semua apaan sih? Loe semua jebak Silla ya?" tuduh Rezki langsung merebut gelas Silla dan di letakkan di atas meja dengan keras
"Bukan jebak Ki... Tapi, membuat Silla lebih enjoy aja menghadapi hidupnya" sahut Devito
"Dikit doang kok" tambah Tristan
"Ini kan party... Cassy aja minum kok" ucap Keanno
"Udah dong jangan berantem... Lagian gue gak papa kok" lerai Silla risih
"Tapi, Sill mereka kayak sengaja jerumusin loe" protes Rezki kesal
"Loe kampungan amat sih Ki... Masa minum dikit aja mabok gak mungkin lah" ejek Tristan sambil merangkul Silla
"Jangan pegang-pegang Silla" ketus Rezki melindungi Silla
"Shut up!!! Kita ini mau party bukan berantem... Mending gue pulang aja kalo begini" lerai Silla kesal
"Jangan Sill" larang mereka semua
"Mending kita taruhan aja?" usul Devanno
"Taruhan apa?" tanya Keanno
KAMU SEDANG MEMBACA
CAPPUCINNO
Non-FictionDisebut berandal, liar dan bebas. Ya, itu memang kami. Tapi, ini semua ada sebabnya mengapa kami harus seperti ini? ini bukan kisah antara kopi dan susu menjadi Cappucino tapi ini kisah hidup kami yang di antara hitam dan putih. Apapun yang orang ka...
