Cinta Yang Tak Pasti

FAIZ RAIHAN DAFI💞

Sinar matahari memasuk ki celah jendela , gue terbangun
"Pagi dek," sapa kak faiz sambil membawa sarapan
"Pagi juga kak" jawab gue
"Sarapan dulu dek , udah tak bawain roti sama susu" kata kak faiz
"Iya kak" jawab gue sambil memakan roti

~~

Setelah makan
"Siapin barang brang kamu , yang mau di bawa ke rumah kakak" suruh kak faiz
"Siap kak, tapi aku mandi dulu" kata gue
"Iya"

~~

Setelah mandi gue beres beres
Rasanya sedih ninggalin rumah ini tapi kan kalo dah SMA baru boleh lagi ke sini
"Oh iya gue lupa ngabarin ke grup BAD" kata gue

"Guys , gue mau pindah ke rumah kakak gue , soalnya kakak gue khawatir"isi pesan
"Perlu bantuan ?" tanya dewa
"Iya, siapa tau kita bisa bantu lo" kata aliya
"Gak usah gak papa makasih, kam uda di bantu sama kakak gue" jawab gue
"Okok, nanti kalo udah pindah kasih alamatnya biar kita tau"pesan anin
"Pasti dong"bales gue

***

Sampe di rumah kak faiz
"Asalamualaikum" kata gue sambil membuka pintu
"Waalaikumsalam"kata seseorang wanita
"Sini ndok tak bantuin bawa barang nya " kata wanita itu, oh jadi itu pembantunya kakak
"Makasih ya bi" jawab gue
"Jangan panggil bibi panggil mbok aja ," kata mbok siti
"Iya mbok" jawab gue

"Dek kamu mau pilih kamar yang mana ?" tanya kak faiz
"Yang sini aja deh kak," kata gue sambil nunjuk kin suatu kamar
"Ok deh" jawab kak faiz

~~
Gue pun masuk kamar itu dan gue tata rapi barang barang gue

*
Setelah selesai gue diajak kak faiz jalan jalan di sekitar daerah situ
Pas lagi jalan gue kaya liat dewa pas gue perhatiin terus ternyata itu bener bener dewa
"Dewa" gue panggil dewa
"Hasna , lo ngapain disini?" balasnya sambil menghampiri gue
"Eh kak faiz, gimana kabarnya " sapa dewa ke kak faiz
"Kalian udah saling kenal?" tanya gue bingung
"Iyalah , kan biasanya kalo balapan sama dia" kata kak Faiz
"Ini rumah kamu " tanya gue
"Iyalah, emang kak faiz tu siapa lo?" tanya dewa
"Kakak gue lah," jawab gue
"Iya , wa ini adek gue" kata kak faiz
"Bukan nya adek lo ru namanya hafi ?" dewa bingung
"Ih..aku kalo di panggil di keluarga namanya hafi " penjelasan gue
"Oh gitu" jawab dewa
"Pulang yuk dek , makan dulu, " ajak kak faiz
"Dewa boleh ikut gak kak?" tanya gue
"Ya ayo lah" kata kak faiz

~~

Sampe di rumah
"Makan dulu , udah saya siapin " kata mbok siti
"Iya makasih ya mbok " kata kak faiz
"Duduk wa" kata gue
"Iya" jawab dewa
Sambil makan "jadi lo dah tau kan , sekarang gue tinggal dimana" kata gue
"iya , nanti biar gue yang kasih info di grup"jawab dewa
"Kak habis ini kita bertiga balapan ya " gue nantang
"Jangan dek , kamu kan masih kecil " ejek kak faiz
"Kakak ngejek banget deh" sebel gue
"Uhuk,,..uhuk.." gue selek
"Minum dulu dek" kata kak faiz sambil memberikan segelas air putih
"Glek...glek.." suara gue minum
"Makanya kalo lagi makan jangan ngomong terus" kata dewa

~~

Setelah makan
"Bentar , ya gue ambil motor dulu ," dewa pergi
"Brum..brumm.." kak faiz manasin Motor begitu juga dengan gue
gak lama dewa dateng
"ayo" ajak dewa
"Dek kamu gak usah aja ya , kakak takut kamu kenapa kenapa" kak faiz
"Oke lah" jawab gue
Balapan di mulai
"One..two...three.."
"Brumm....brummm...."

~~

"Kakak kok kalah sih" kata gue
"Gak tau dek, takdir mungkin" kata kak faiz
"Hafi karna kakak kalah , kamu mau minta apa aja , kakak beliin" kata kak faiz lagi
"Terserah kakak aja deh" bales gue
"Gimana kalo ke cafe break aja , beli minuman kesukaan kamu" kak faiz
"Ok deh , kamu ikut gak wa?" tanya gue
"Gak , gue mau pulang aja , capek gue " kata dewa sambil senyum dan pergi naik motornya itu

"Yaudah yuk , dek" ajak kak faiz
"Yuk," jawab gue sambil naik motor kak faiz

~~
Sampe di cafe
Gue pesen minum
Dan duduk di situ ,

~~
"dek ayo pulang dah sore" kata kak faiz
Dan gue sama kak faiz pulang
di tengah perjalanan hujan deres turun
dan kita berhenti di halte bus
"Deres ya kak , pulang nya gimana , klo redanya malem" kata gue
"Iya,tunggu aja , dari pada ujan ujanan nanti kamu sakit gimna?"kata kak faiz
Hujan di sertai angin spoy spoy
"Iya deh" jawab gue
"Pake jaket nya dek" kata kak faiz sambil makin jaketnya ke gue
Hujan nya makin deres
"Udah yuk kak pulang aja , ujan ujanan juga gk papa" kata gue
"Coba kita telp , bang aji aja , suruh jemput kamu pake mobil" kata kak faiz sambil ngambil handphone di saku celana jins nya
"Aduh, hp nya lowbet lagi, pake hp kamu coba dek " kata kak faiz
"Duh kak , aku gak bawa hp" kata Gue
"Kalo pulang ujan ujanan gak papa ya dek" kata kak faiz
"Yaudah gak papa , kan hasna strong , hehe" kata gue
"Yaudah yuk" ajak nya

~~

Sampe di rumah
"Assalamualaikum" gue salam
"Waalaikumsalam,ndok le kok yo udan udanan to" kata mbok siti
"Mandi ndok , udah tak bikinin air anget " kata mbok siti lagi
"Iya mbok" jawab gue

~~
Selesai itu gue masuk ke kamar nya kak faiz
Gue cuma kepo kak faiz dah punya cewek atau belum
, gue buka laci meja belajarnya
Dan di situ ada foto gue sama kak faiz , trus ada cewek misterius
"Dek , ngapain" kak faiz bilang gitu ,
"Ih , kakak ngagetin aja" kata gue Sambil menyembunyikan foto cewek itu
"Kamu ngapain ke sini?" tanya kak faiz
"Emmhh..a...emhh....gak papa kak , cuma mau minjem pulpen aja , nih dah ketemu" kata gue gugup sambil menunjukan pulpen
"Owalah" kata kak faiz singkat dan gue langsung keluar kamar

Gue simpen foto itu di lemari , dan gue liat tv dan gue ketiduran

***

Pagi nya gue bangun
"Hacim...hacim.." gue bersin
"Yang pake in gue selimut sapa ya? " dalam hati gue
"Nduk kamu gak papa to?" tanya mbok siti
"Hafi pusing mbok , sama flu kayak nya" kata gue
"Mesti itu gara gara tadi malem kamu ujan ujanan ," penjelasan mbok siti
"Dek, kamu kenapa?" kak faiz yang udah rapi pake seragam SMA dan pake jaz
"Iki lho le , adek mu demam" kata mbok siti
"Pindah ke kamar ya dek" kata kak faiz
"Iya kak" jawab gue
Dan kak faiz gendong gue
dewa dateng

DEWA POV
"Hasna kenapa kak?" tanya gue
"Demam, gara gara tadi malem pulang ke hujanan" kak faiz menjelaskan
Gue menghampiri hasna
"Cepet sembuh ya , cantik" kata gue
"Iya, makasih ya" jawab hasna
"dek , kakak sekolah dulu ya" kata kak faiz sambil mencium kening adek nya (hasna)
Dan hasna hanya mengangguk "Makan yang banyak , trus minum obat , mbok jaga hasna ya" kak faiz menasehati hasna
"Gue juga sekolah dulu ya , dengerin nasehat kakak lo" gue pamit
"Dewa semangat ya" kata hasna nyemangatin gue
"Iya , kamu juga cepet sembuh ya" jawab gue
Dan gue pergi

~~