Part 01

9K 265 13
                                    

Seorang lelaki berjalan cepat disiang hari mencari mobilnya di pinggir jalan yang saat ini sedang ramai karena dirinya. Mobil yang sedang berada di perlintasan jalan pun terhenti dan mengakibatkan kemacetan.

Lelaki itu hanya bisa tersenyum tulus sambil melambaikan tangannya namun tersirat sedikit rasa khawatir di wajahnya. Ia terus berjalan cepat hingga menemukan mobil yang sedari tadi ia cari dan segera memasukinya.

"Jeonha ingin menemui anda, Jeoha.." kata salah satu pengawal kerajaan yang sudah berada di dalam mobil.

Tanpa menjawabnya saja, sudah terlihat wajah lelaki itu sedang menyesali perbuatannya.

Sesampainya di istana kerajaan.

"Seja! Apa kau tau kau salah?" bentak Jeonha atau Raja yang merupakan ayahnya.

"Maafkan saya.." ucapnya tunduk.

"Aku sudah lelah.. Bagaimana bisa seorang Seja yang akan memimpin negeri ini.. Berkeliaran dimana-mana!"

"Abamama. Aku hanya ingin merasakan hidup sebagai orang biasa.. Hanya beberapa jam saja.. Aku sudah memakai masker pada wajahku.. Dan aku tak sadar tiba-tiba lepas begitu saja.." akhirnya ia turun bicara karena tak mau ayahnya selalu berprasangka bahwa dirinya tak sanggup menjadi pewaris tahta.

Tak lama datang seorang sekretaris kerajaan yang menyuruh sang Raja untuk melihat berita di tv.

Mereka pun melihat tv dan seketika raja terdiam melihat berita yang diperlihatkan tv.

"Seja Jeoha yang berhati lembut dan penyayang pada rakyatnya.. Siang ini saat matahari begitu terik.. Seorang pria dengan mengenakan masker di wajahnya tengah membantu seorang nenek menyebrangi jalan.. Ia tak sadar membuka maskernya karena matahari yang begitu menyengat.. Dan beberapa orang disana segera menyadari bahwa pria penolong itu merupakan calon Raja yang akan memimpin negeri ini.. Mereka segera menyalakan kamera pada ponsel masing-masing dan mengambil momen langka itu.."

"Pergilah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Pergilah.. Temui Jungjeon sekarang.." titah sang Raja pada putranya itu setelah menonton berita di tv. Akhirnya ia pergi menuju kediaman sang Ratu atau ibunya.

Saat ia tiba, ternyata ada kedua adiknya yang sedang bersama ibunya. Ia segera memberikan hormat dihadapanya ibunya itu.

"Aku sudah mendengar berita itu, Seja.."

"Maafkan aku, Omamama.."

"Sudahlah.. Tak ada yang perlu dimaafkan.. Kau sudah melakukan hal baik.."

Mendengar perkataan sang Ratu membuat hatinya menjadi tenang lagi. Ia pun mengambil posisi duduk disamping adik lelakinya, Gum.

"Joong Ki Hyungku yang tampan dan baik hati.." bisik Gum yang mencoba meledek Hyung nya namun malah mendapat tatapan mematikan.

"Daegun, Gongju.. Bisakah kalian meninggalkanku dan Seja? Ada yang inginku bicarakan.." ucap sang Ratu penuh keseriusan yang kemudian disetujui oleh anak-anaknya.

My Cheeky Princess | SSCP [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang