Moment

25 6 0
                                    

Allyson POV

Rasanya sungguh excited melanjutkan kuliah bersama orang yang kita cintai di luar negara.

Hari ini hari pertamaku dan Niall kuliah.

Aku mengambil jurusan Culture and Art sedangkan Niall mengambil jurusan musik.

Aku suka melukis, sedangkan Niall suka bermain gitar dan tak ketinggalan. Dia suka makan hahaha..

Oh ya.. hari ini aku dan Niall menuju kampus menggunakan bus karna kami belum memiliki kendaraan.

"Niall? Aku deg-degan nihh" ujarku.

"Gak perlu deg-degan, i'll be there for you.." godanya.

'You're getting me, Niall. You always make me feel like i'm the only one. But that is just my wildest dream' batinku.

Aku tersenyum kecut.

Sesampainya di kampus..

Beberapa gadis memperhatikanku dan Niall lebih tepatnya memperhatikan Niall. Mungkin karna rambut blondenya yang menarik itu.

"Al.. kita ke kantor dulu yuk.." ajak Niall.

"Ayo Ni.."

Kami sudah mendapatkan kelas kami masing masing kelas aku dan Niall hanya berbeda 2 kelas.

"Nanti kita ketemuan didepan taman aja ya Ni" ucapku.

"Siapp" jawab Niall semangat.

Saat aku memasuki kelas semua orang melihat kearahku dan ada yang berbisik "Eh siapa tuh? Anak baru ya?" Ujar seorang perempuan yang bertanya dengan temannya.

"Mari, Allyson. Kamu perkenalkan diri kamu" ujar dosen.

"Selamat pagi semuanya, nama saya Allyson Olivia. Kalian bisa panggil saya Allyson. Saya pindahan dari Irlandia. Terimakasih" ujarku pada semua orang dikelas ini.

"Baik kamu bisa duduk disana sekarang." Ujar sang dosen.

"Thank you sir."

Aku duduk di baris ke 4 disampingku ada seorang gadis berambut pirang dan berparas cantik. Dia senyum ramah padaku.

"Hai" sapaku. "Hai, perkenalkan nama aku Hailee Steinfeld, panggil aja Hailee" ujarnya.

"Hai.. Hailee. Nice to meet you.." jawabku.

Tak terasa bel pulang pun berbunyi. Aku dan Hailee keluar kelas bersama.

"Hailee, aku duluan ya.. aku mau ketaman. Bye Hailee" ujar ku.

"Baiklah, see you tomorrow." jawabnya sambil melambaikan tangan padaku.

Saat aku berjalan menuju taman, aku melihat Niall berbicara dengan seorang perempuan cantik. "Siapa ya dia? Apa dia teman barunya Niall? Kok kayak udah akrab banget" batinku.

"Niall!!" Teriakku. Niall pun menoleh dan melambaikan tangan padaku sebagai artian aku disuruh kesana.

Aku berjalan kearah Niall membawa buku yang cukup berat ini. Karna aku baru mendapatkan mata pelajaran.

"Allyson, kenalin ini Selena. Dia teman baruku dikelas."

Deg

Mengapa hati ini seperti ditusuk tusuk? Padahal Niall cuma kenalin temen barunya.

“Oh, hai Selena. Nice to meet you!” sapaku sambil tersenyum.

“Hai Allyson.. Nice to meet you too!” ujar Selena ramah.

Night Changes // N.HTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang