FOR YOU [Requested Fic]

Please, Stop It Now!

____________________________________
Please, Stop It Now!
.
Februarieskies
.
Taegi ☆ Min (Kim) Yoongi, Kim Taehyung
.
T
.
Family, Brothership, Horror, Comfort
____________________________________

"Tae ... gwenchana?"

Taehyung menggeleng. Siapa yang bisa baik-baik saja di posisinya saat ini.

"Apa mereka mengganggumu lagi?"

Taehyung mengangguk. Keringat bercucuran di pelipisnya. Taehyung berusaha menetralkan napasnya yang memburu.

"Apa yang mereka inginkan sekarang?"

Kali ini, Taehyung terdiam. Menggigit bibir bawahnya gugup sebelum menjawab.

"Tubuhku," ucapnya singkat.

Yoongi menghela napas kasar. Tak tahu apa yang harus ia lakukan untuk melindungi sang adik, Kim Taehyung, dari gangguan makhluk yang bahkan tidak bisa dilihat langsung oleh kedua matanya.

"Jangan diberikan walau hanya sebentar, Tae ... Hyung mohon berhenti sekarang. Berhenti menuruti kemauan mereka. Tutup matamu, jangan tatap mata-mata yang terlihat memelas menyedihkan. Mereka hanya bernafsu, mereka ingin menguasaimu dan memanfaatkanmu."

"Aku tidak bisa, Hyung, itu terlalu sulit. Mereka terlihat sekali pun aku memejam, dan tidak semua dari mereka jahat."

"Hentikan sekarang, kau harus bisa menghentikannya! Hyung tidak mau kejadian dua hari yang lalu terulang lagi, kau bisa saja mati karena membiarkan mereka berlama-lama meminjam tubuhmu."

Taehyung menghela napas lelah. Memilih menenggelamkan diri di pelukan hangat sang kakak.

"Hyung, aku takut tidak bisa mengendalikan diriku sendiri."

☆

Adalah Kim Taehyung, pemuda berusia 19 tahun yang memiliki kemampuan spesial di dalam dirinya.

Kemampuan itu datang begitu saja saat Taehyung bangun dari tidur panjangnya. Mobil yang mereka tumpangi kecelakaan dan menewaskan kedua orangtuanya, menyisakan dirinya dan Yoongi, kakaknya.

Luka Taehyung cukup parah, tapi tak membuatnya sampai koma. Namun, ketika mengetahui orangtuanya tidak selamat saat itu di usianya yang masih sebelas tahun, Taehyung amat tertekan.

Taehyung tiba-tiba saja mengerang keras, bagai dihantam batu besar, mengeluh sakit pada kepalanya, lalu tak sadarkan diri selama hampir satu minggu.

Saat bangun, ia terus memanggil ibu dan ayahnya. Menangis ketakutan, tak mau membuka matanya hingga sang kakak datang memeluknya.

"Hyung, jauhkan mereka dariku, hiks. Aku tak tahu siapa yang mereka cari, aku tak bisa membantu mereka," tangis Taehyung pada saat itu.

"Hyung, jauhkan mereka, kepalaku sakit. Mereka terus menanyaiku."

Yoongi tak mengerti pada awalnya, namun setelah keadaan Taehyung berangsur pulih dan mulai bisa menceritakan apa yang dialaminya, Yoongi perlahan mengerti.

Adiknya bisa melihat, adiknya diganggu.

Taehyung mulai membiasakan dirinya sejak Yoongi mengatakan bahwa dirinya akan baik-baik saja. Ia mengabaikan mereka. Bersikap seolah tak melihat dan mendengar mereka, hingga suatu hari salah satu dari mereka tanpa sengaja bertatap mata dengannya.

Dengan wajah memelas menyeramkan, sosok itu meminta bantuan. Taehyung tak tega, ia menyanggupi dan berjanji akan berusaha membantu sosok itu.

Taehyung tidak tahu, pernyataan sanggupnya membuat dirinya hampir kehilangan nyawa.