MGL-One

81 13 3
                                    

"Orang lain gak tau apa apa tentang kita, aku dan kamu. jadi kamu gak usah peduli apapun yang orang lain omongin tentang kita."
(Rangga agam alexi)

Sasha nathania wijaya
Dia gadis penuh tawa, penuh senyuman, dan ceria dari kecil bersahabat dengan Rangga agam alexi sampai sekarang mereka telah berajak dewasa. Satu sekolah tahu bahwa mereka bersahabat, selalu bersama bahkan mungkin tak bisa dipisahkan.

Pagi itu sasha bangun dari tidurnya dan langsung berlari kecil ke kamar mandi setelah mandi sasha pun memakai seragam dengan sedikit bersenandung pelan. Sasha pun turun dan berjalan ke arah ruang makan, diruang makan sudah ada mamah, papah, dan abangnya.

"Pagi mah pah" sapa sasha sambil mendudukan diri di kursi samping abangnya untuk sarapan

"Pagi juga anak mamah tersayang" ucap mamah

"Pagi juga sayang" ucap papah

"Lo gak nyapa gue? Oke gitu lo bukan adik gue" ucap abangnya sambil memalingkan wajahnya

"Lebay lo bang" ucap sasha

"Anda siapa ya? Kok ada dirumah saya? Saya gak kenal anda" tanya bang aji sambil menaik turunkan alisnya

"Abang ih gitu aja ngambek kaya rangda" ucap sasha sambil menarik tangan abangnya

"Hustt omongannya sayang" ucap mamah lembut

"Sorry mah keceplosan, bang ihh gitu aja ngambek" ucap sasha

"Lo aja nggak nyapa gue sama sekali, lo siapa ya?" ucap bang aji

"Iya iya maaf bercanda, pagi abangku tersayang" ucap sasha sambil memeluk dari samping abangnya

"Nah gitu dong, pagi juga adek abang tersayang" ucap bang aji sambil mengusap pelan rambut adeknya

"Udah udah kalian ini tadi berantem nggak jelas sekarang malah peluk pelukan kaya yang mau pisah, cepet sarapan dulu" ucap mamah sambil mengolesi roti dengan selai kacang kesukaan mereka berdua

"Ah bilang aja mamah iri sama kita ya ga bang?" ucap sasha sambil melirik abangnya

"Iya ya dek, iri gara gara gak dipeluk, pah peluk tuh mamah, mamah kekurangan kasih sayang" ucap bang aji bercanda

Sasha dan papahnya hanya terkekeh pelan mendengar apa yang diucap oleh bang aji, mamah hanya menghela nafas karena harus menghadapi  anak pertamanya yang kadang suka bercanda.

Mereka pun sarapan pagi sambil bercanda ria, sampai ada ketukan dari luar rumah menandakan ada tamu datang.

TOK..  TOK.. TOK...

"Mah biar sasha aja yang buka" ucap sasha sambil beranjak dari dapur untuk menuju ke depan untuk membukakan pintu

TOK..  TOK.. TOK..

"Assalamualaikum" ucap seorang cowok

"Walaikumsalam" ucap sasha

Sasha pun membuka pintu dan benar saja ternyata itu rangga.

"Masuk ga, mau sarapan dulu?" tawar sasha

My Gray Life (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang