I'am Doctor To You✔

IDTY-9

Suara burung berkicau sudah membuat pagi hari ini terlihat lebih segar dari sebelumnya, sinar matahari mulai memaksa masuk dari balik kain jendela.

Memaksakan untuk membangunkan gadis cantik yang tengah tertidur pulas ini.

Tok....tok....

Ketokan pintu terdengar samar-samar di telinga Sowon, "Eugh..." Ahra mulai membuka sedikit matanya, "Jam berapa ini?" tanyanya, "Jam delapan lewat tiga menit." suara yang tidak asing lagi, terdengar di telinganya, "Sejak kapan kau ada di dalam kamar ku?" tanya Sowon terkejut.

"Tiga menit setelah saya mengetuk pintu kamar mu," jawab Chanyeol jujur.
"Wah, kau sampai bisa menghitung waktu," canda Sowon.

"Bangunlah sekarang dan mandi, atau kau mau aku yang memandikan mu," canda Chanyeol yang membuat Sowon bergidik ngeri, "Tentu saja tidak," balas Sowon cepat membuat Chanyeol tertawa dan mengusap pelan rambut Sowon.

"Berdirilah kalau begitu," pinta Taeyeol yang membuat Sowon terkejut.

"Tapi ....," jawab Sowon ragu, "Kau tidak boleh terbiasa dengan kursi roda ini." tangan Chanyeol mulai memegang pergelangan tangan Sowon lembut.

Membantu gadis itu untuk berdiri dengan benar. "Mandilah sekarang, aku akan menunggu mu di luar," pintah Chanyeol.

.
.
.

"Menyebalkan sekali dia, sudah tau aku masih lemas," gerutu Sowon.

Bisa dihitung sekitar tigapuluh menit Sowon berada di dalam kamar mandinya. Setelah itu dia keluar untuk berganti pakaian.

Sowon mulai bersenandung pelan, menyanyikan salah satu lagu kesukaannya yang dibawakan oleh penyanyi terkenal yaitu Ed Sheeran.

Loving can hurt, loving can hurt sometimes
But it's the only thing that I know
When it gets hard, you know it can get hard sometimes
It is the only thing that makes us feel alive

Kaos berwarna putih polos, dengan celana pendek hitam, membuat Sowon terlihat sangat cantik, belum lagi rambut panjangnya yang tergerai rapi. Itu menambah kadar kecantikannya.

Tiba-tiba seseorang membuka pintu kamarnya, pria dengan setelan kaos hitam polos dan dilapisi dengan kemeja putih yang sengaja tidak dikancing, celana jeans panjang, itulah Chanyeol.

"Kenapa kau melihat saya seperti itu?" pertanyaan Chanyeol sukses membuat Sowon gelagapan setelah melihat penampilan Chanye9l dari ujung kakinya hingga kepala.

"Ti ... tidak, hanya saja kenapa kau memakai baju dengan warna yang sama denganku?" tanya Sowon mengalihkan topik pembicaraan.

"Tidak tau, sekarang turunlah, mereka sudah menunggumu untuk sarapan di bawah." Sowon mendengus sebal.

* * * * *

"Selamat pagi," sapa Sowon setelah selesai menuruni anak tangga rumahnya, dengan susah payah, keadaannya yang masih sedikit lemas memang membuatnya kesusahan, "Kenapa kau tidak membantuku?" tanya Sowon berbisik kesal kepada Chanyeol yang sekarang sedang berada di sebelahnya.

"Saya ini doktermu, bukan bodyguardmu." lembut tapi sangat tajam, itulah kata-kata yang dikeluarkan dari mulut Chanyeol yang membuat Sowon tidak berani menjawab.

"Duduklah, kalian berdua," pintah Mina, "Umma, dimana Appa dan Ahkan?" tanya Sowon, "Appa mu sudah pergi kerja sekalian mengantar Ahkan," jelas Mina.

"Sekarang kalian makan saja, umma sudah sarapan tadi pagi." Mina pun berjalan ke arah dapur.

Chanyeol tidak bisa makan dengan baik, karena melihat cara makan Sowon yang sangat lucu ini.

"Jangan dipisahkan sayurnya, kau mau sehat apa tidak?" ancaman itukah yang sering di dapat dari Chanyeop, Sowon pun memakan sayur-sayuran yang dipisahkannya tadi.

Senyuman tipis terlihat jelas di wajah Chanyeol, "Habis ini aku ingin pergi ke suatu tempat, bolehkan umma?" tanya Sowon kepada Mina, "Kau tanya saja pada doktermu itu." balasan Mina membuat Sowon sedikit kesal, "Bolehkan, Chanyeol oppa?" tanya Sowon dengan manis, terpaksa.

"Tentu saja, asal kamu harus mau saya jaga," jawab Chanyeol dengan syarat.
"yeayy!!" Sowon terlihat sangat senang.

"Tapi, habiskan dulu makanan kalian berdua baru umma ijinkan kalian untuk pergi," tegas Mina.

"Siap!" Sowon mengangguk mantap, "Minum dulu obatmu." Sowon mengambil dua buah kapsul obat dari Chanyeol dan langsung meminumnya dengan segelas air, melihat tingkah Sowon, Chanyeol kembali mengusap rambut gadis itu pelan sembari tersenyum tulus.

Update soon.

Done untuk tantangan 3 chapter dalam satu hari yaa FharadillaUlfa

Terima kasih untuk tantangannya ^_^

I hope you enjoy my story ^_^