Friendzone goals

What happened to you? (1)

Edition of Chrismas

Hari ini, adalah hari libur pertama bagi Sinb, di penghujung tahun, mereka hanya diberi libur sekitar 2 minggu untuk menikmati Natal dan tahun Baru bersama orang –orang yang mereka sayangi.

Wanita itu masih meringkuk nyaman di ranjang tidurnya, enggan membuka mata, selain karna hari libur, pengaruh cuaca yang cukup dingin, membuatnya nyaman untuk berlama-lama di tempat tidur, dengan celana traning hitam dan atasan lengan panjang yang senada, dia tampak tertidur lelap.

Hingga tanpa disadari, seorang laki-laki dengan pakaian hoodie hitam dan celana panjang hitamnya masuk ke kediaman wanita itu, siapa lagi jika bukan Jungkook. Dengan wajah sehabis bangun tidur, tanpa ragu-ragu laki-laki itu menuju ruang tamu.

"Sinb-ah" panggilnya, tapi tidak mendapat sahutan

"eoh ? Apa dia belum bangun?" Jungkook kemudian menuju kamar Sinb, dibukanya pintu kamar wanita itu, dan benar saja Jungkook masih mendapati Sinb meringkuk nyaman diatas tempat tidurnya.

"yang benar saja dia masih tidur, mentang-mentang hari liburnya. padahal ini sudah jam 10"

Jungkook mendekat ke arah ranjang Sinb. Dilihatnya wajah indah yang tertidur itu. Mengapa semenyenangkan ini melihatnya tidur- batin Jungkook. Jungkook tersenyum tanpa sadar wajahnya mendekat kearah wajah Sinb. Dikecupnya kening wanita itu.

"Sinb-ah" Panggil Jungkook lembut tepat ditelinga SInb

Sinb menggeliat, merasa ada yang mengusiknya.

Sinb-ah, kau tidak bangun? Hari hampir siang Suara Jungkook lembut, sambil diusap puncak kepala wanita itu.

Mata Sinb sedikit terbuka, berusaha sekeras mungkin untuk membuka matanya yang terasa berat. Sedangkan laki-laki dihadapannya tersenyum gemas melihat wanita di depannya ini berusaha untuk membuka matanya., masih dengan tangannya yang mengusap lembut puncak kepala wanita itu.

Sinb membuka matanya meskipun hanya setengah.

"Tidurmu nyenyak?" tanya Jungkook lembut

Sinb hanya menganggukkan kepalanya layaknya anak kecil, yang sungguh menggemaskan bagi Jungkook.

"Kau tidak mau bangun? Ini sudah hampir siang"

Lagi Sinb tidak menjawab, dia hanya menggelengkan kepalanya sambil menutup matanya. Menunjukkan dirinya masih sangat mengantuk.

Kedua lengan wanita itu pun terulur memeluk pinggang laki-laki dihadapannya.

"Biarkan aku tertidur 20 menit lagi" Ujar Sinb

"baiklah, aku akan membiarkanmu tidur 20 menit lagi, tapi tidak seperti ini"

Sinb medongakkan kepalanya menghadap laki-laki itu, tapi lengannya masih setia bertengger di pinggang Jungkook. Menatap heran Jungkook.

"lepaskan dulu tanganmu" Sinb melepaskan lengannya,

Kemudian Jungkook bergerak ke sisi samping Sinb, berbaring menghadapnya kemudian memeluknya.

"cha, tidurlah. Aku akan membangunkanmu nanti"

Terlihat raut senang di wajah Sinb, kemudian wanita itu semakin mengeratkan pelukannya pada Jungkook.

Sambil bersenandung, Jungkook mengelus surai halus Sinb.

**

Hampir 20 menit Jungkook menjaga Sinb, entah kenapa Jungkook merasa memandang wajah Sinb sedekat ini, sangat menyenangkan, dia bebas melakukan yang diinginkan mulai dari mengecup kening, kedua mata, pipi, hingga bibir mungil itu Jungkook sudah melakukannya.