Pagi..
"Hoammm" jisoo yang menuruni anak tangga
"Morning beautiful" jin yang sedang berkutat dengan dapur nya
"Morning too" jisoo menghampirinya. "Pagi2 uda masak aja"
"Buat sarapan seadanya kan gak masalah daripada harus beli mulu" jin
"Emang lagi buat apaan?" Jisoo mengintip
"Sarapan seadanya sih" jin. "Telur dadar, sosis dan ba**n"
"Itu udah lumayan koq" jisoo. "Mau di bantuin?"
"Bantuin makan maksudnya?" Jin
"Hehehe" cengir jisoo. "Gak lah, gue beneran"
"Kalo gitu bantuin gue bangunin anak2" jin
"Siapp chef" jisoo
.
.
.
"Morning every-" rosé dengan semangat menuruni tangga tapi terhenti di saat matanya melihat ke arah suga dan taehyung di sana.
Ia mengingat kejadian malam itu. Malam yang sangat......
Calm down rosé. Anggap aja itu sebagai sesuatu yang biasa layaknya dalam pertemanan -rosé
rosé melanjutkan kemudian berjalan menuju meja dapur
"Dekk" jimin yang saat itu berada di meja makan
"Hmm?" Rosé menghampirinya
Jimin bangun dari tempat duduknya dan mendekat kearah rosé. Membisikan sesuatu di telinganya "gue tau apa yang terjadi kemarin malam"
Deg...
Jimin tau?
Tapi kenapa dia gak ngebebasin gue dari dua cowo itu? -jiminJimin kembali duduk di kursinya.
"Kenapa lo gak nolongon gue?!!" Ucap rosé dengan gigi terkatup
Bukannya menjawab, jimin malah memeletkan lidah nya.
"Ayo sarapan" jin yang duduk di samping jimin
"Yang lainnya mana?" Jisoo duduk di sebelah rosé
"Palingan bentar lagi" jawab rosé
"Morning guys" jennie yang dudu
"Morning honey" jimin menyapa jennie sambil tersenyum manis