7 bulan kemudian~
Setelah kejadian lalu yang membuat yoona masih belum menghapus ingatan yang membekas dalam lukanya dan ia kini membenci keluarga beserta orang terdekatnya dulu. Saat ini yoona tinggal sendiri di apartemen sekitar gangnam,ia tau dua namja yang dikenalnya juga tinggal tak jauh dari apartemennya.
Untuk sekarang yoona bekerja sebagai Dokter bedah di rumah sakit terbesar di kota seoul,ia juga bekerja di rumah sakit yang sama dengan para kakak kakaknya namun sekali lagi ia memilih untuk tidak mengenal mereka.
Sedangkan sehun dan kai bekerja di perusahaan milik ayah yoona,namja berkulit pucat menjadi direktur dalam dan kai menjadi direktur pengoperasian lapangan.Saat ini ada operasi berlangsung malam hari karena ada pasien mengalami kecelakaan parah yang mengakibatkan pecayah kaca mobil mengenai kepala dan pasien.
"Ambilkan pisau bedah" perintah seorang dokter cantik yang tertutupi oleh masker.
"Nde" jawab asisten dokter tersebut.
"Baiklah kita mulai" ucap dokter cantik yang mungil.
"Tapi bukankah pasien akan buta jika kau memotong salah satu saraf otaknya" tanya dokter lain.
"Sebaiknya dokter kwon mematuhi perintah saya,bukankah disini yang memimpin jalannya operasi adalah saya ?" Ucapnya dingin yang masih kosentrasi melihat kondisi pasien yang akan dioperasi.
"Itu sangat beresiko sungbaengniem" sela asisten dokter bernama seulgi.
"Percayakan pada saya,saya tidak akan membuat pasien ini mati ataupun menjadi buta" tambahnya lagi.
"Nde nde gereo,kita memang harus percaya padamu dokter yoona" cibir dokter berkulit tan bernama kwon yuri sedikit menyindir.
"Kalian saja selesaikan operasi ini" yoona menghembuskan nafasnya selagi melepaskan pakaian operasinya lalu meninggalkan ruang operasi.
"Aishhh,seharusnya kau tak bicara seperti itu" ucap dokter taeyeon.
"Apa aku menyakitinya lagi" tanya yuri memukul kepalanya.
Diatap gedung rumah sakit ada seseorang dokter muda duduk sendiri memandang langit ditemani segelas kaleng soju,wajahnya tak berubah masih cantik dengan rambut coklat panjangnya diikat namun hanya hidupnya yang berubah. Senyum yang dulu selalu ia berikan pasa semua orang kini hilang dan ia sendiri tanpa ada seseorang yang menemaninya,kini ia menjadi sosok ambisius.
"Ahhh,rupanya malam ini tidak ada bintang hanya ada bulan saja" ucapnya lirih.
"Cuaca juga menjadi dingin dengan angin malam yang menyerangku" tambahnya sambil meneguk minuman yang ia genggam.
"Kau tau ? Bahkan aku sekarang sendiri dan aku menjadi orang jahat" ia menahan sesuatu seperti cairan bening di matanya agar tidak jatuh.
"A-a-aku sa-sangat membenci me-mereka" ujarnya terbata dengan bahunya yang bergetar dan kini ia menangis.
"Boghosipo taeyong-ah" teriak yoona dengan terisak isak.
"Boghosipoyo" ucapnya lagi lalu menatap langit kembali dan berjalan meninggalkan atap gedung RS menuju lantai bawah yaitu parkiran.
Yoona melajukan mobilnya dengan kecepatan di atas rata rata karena jalanan terbilang sepi hanya beberapa mobil yang berlalu lalang dan hanya butuh 15 menit ia sampai diapartemennya.
Flasback on~
Kejadian dimana kekasihnya mati dihadapannya langsung dan dimana orang orang terdekatnya menyembunyikan sebuah rahasia besar darinya bahwa mereka adalah seorang vampire.
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S ME NOT HIM
FanfictionAwal kisah Im yoona yang terlahir dari seorang vampire dan seorang dewi setengah manusia yang membuat hidupnya terancam karena banyaknya vampire jahat yang mengincar anak dari Im Jong Suk dan Im Nana tersebut. Mereka orang terdekatnya menyembunyikan...