"Aduh mana sih tuh dua orang, masa lama banget sih, kok gue jadi degdegan yah" kata gue bicara sendiri, tapi gak gila yah.
"Untung aja selesai nih tugas kalo nggak bisa-bisa mati gue besok oleh buk tina" kata gue.
"Rif ini nih tugas gue, sasa, sama ria" kata gue sambil nyodorin buku ke arif.
"Tumben selesai, gak mau di hukum lagi loh chel?" ledek arif.
"Anjir loh yah rif" bls gue.
Emang sih gue itu sering banget di hukum sama buk tina karena gak ngerjain tugas, ya iya lah siapa coba yang mau ngerjain tugas 1-200 dalam satu malam, ya kali 1-10 aja gue malesnya minta ampun apa lagi sampe 200."Halo chelsea"kata ria sambil menepuk meja dan duduk di samping gue membuat gue terkejut, disusuli oleh sasa di belakang nya.
" Eh gila bikin gue kaget aja kalian"ujar gue.
Sasa pun duduk di depan bangku gue.
"Chel kita udah dapet info banyak nih tentang doi loh si Dimas" kata sasa."Iya chel" balas ria.
"Gak banyak juga sih, tapi mayanlah" sahut sasa lagi.
"Jadi apa ni infonya?" tanya gue.
"Jadi nama lengkapnya itu Dimas Albahari, biasa di paggil dimas" kata sasa.
"Anak pertama dari 3 bersaudara, anak laki satu-satunya, satu smp sama gue" kata ria.
"Terus-terus?" lanjut gue.
"Hobi modif-modifin motor gitu chel" kata ria.
"Asal kelas X.4, sekarang 11 ips 2" lanjut sasa.
"Searah deh kayaknya sama gue rumahnya, enak nih nebeng" kata ria.
"Iiih yak kok gitu sih, mau nebeng doi gue" kata gue sebel.
"Elah chel canda keles" elak ria.
"Terus apa lagi?" tanya gue.
"Kayaknya itu aja deh, ya nggak yak?" tanya sasa ke ria.
"Mmm kayaknya iya deh" jawab ria.
"Gimana udah belom tugas loh?" tanya sasa.
"Udah dong" jawab gue.
"Tumben loh, gak mau di hukum lagi?" ledek ria.
"Eh buset dah, gak loh, gak arif sama aja yah ngeledek gue mulu, jagan-jangan kalian jodoh lagi" ledek gue ke ria.
"Ih amit-amit deh" kata ria.
"Bisa jadi tu chel" ledek sasa juga.
"Iiih apaan sih kalian, gak yah gue tetep mau sama kak iqbal titik" kata ria.
"Kantin yuk" ajak gue.
"Yuk" jawab mereka.
Sesampainya di katin ada kak iqbal doinya ria sama temen-temnnya nih, ria langsung salting pas kak iqbal senyum ke arah ria.
"OH MAY GOOD!" kata ria histeris.
"Apaan sih yak?" tanya gue.
"Iya apa sih yaaaaak?" tanya sasa juga.
"Kak iqbal senyum ke gue guys" kata ria.
"Ya elah gue kira apaan tadi" kata sasa.
"Tapi gue seneng banget guys" kata ria.
"Iya iya iya, hari loh banget deh hari ini, kalian mau pesen apa?" kata gue.
"Gue, lemon tea sama bakso bakar aja deh chel" kata sasa.
"Loh yak?" tanya gue ke ria yang sedang senyum-senyum sendiri.
"Serah deh chel yang penting gue happy hari ini" ujar ria.
"Ya elah serius kali, mumpung gue lagi mau ngantri nih, dan gue yang bakal bayarin minum, kan kalian udah bantuin gue cari info tentang doi tadi, tapi minum aja yah, kalo makan bayar sendiri" kata gue.
"Serius loh chel? biasanya paling gak mau ngantri-ngantri kayak gini" kata sasa.
"Iya" jawab gue.
"Loh green tea sama bakso bakar aja yah yak?" tanya gue ke ria.
"Iya serah deh" bls ria.
Gue pun langsung nunggu ke tempat antrian makanan.
Setelah 10 menit akhirnya makanan kita sampai.
Kita pun menyantap makanan itu.Setelah dari kantin kita balik ke kelas.
Udah dulu yah udah ngantuk buangets nih guys. 😁😂😅
Tekan ⭐ bintangnya dan capcus komen di kolom komentar nya yaaah 😉😉
See youuu 😘😍💕
~sdm~
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Masa Putih Abu - Abu
Teen FictionGuys ....... Cinta itu gak bisa di paksa Cinta yang tulus akan datang dengan sendirinya. Masa SMA itu emang sangat menyenangkan, mulai dari main bareng sahabat, kena omel sama guru, minggat jam pelajaran, apalagi kalo soal asmara, wah udah deh len...