Saat kepala sekertaris sedang membicarkan kalung itu, kepala sekertaris pun ingin memberitahukannya langsung kepada Khaning, namun orang tua Khaning melarangnya karena kalung itu sudah dilemparkan keatas genteng. Orang tua Khaning pun membuat alasan agar dia bisa menceritakannya sendiri, kepala sekertaris pun setuju dan dia pun memberitahukan bahwa dia akan kembali lagi dalam waktu tiga hari. Setelah selesai menceritakan itu kepada Yang Mulia, Yang Mulia pun tertaw.
Pada malam hari orang tua Khaning sibuk mencari kalung yang hilang itu, sang ibu sedang mancari kemana mana dan sang ayah hanya duduk sambil memikirkan dimana kalung itu berada, tidak lama memikir ayah pun ingat dimana kalung itu. Sang ibu sangat kegirangan saat mengetahui bahwa ayah telah mengingatnya dan ternyata kalung itu ada diatap, ayah pun langsung mencari kalung yang hilang di atap dan ketemu.
Pada pagi hari Khaning akan berangkat sekolah, saat membuka gerbang ternyata sudah ada kepala sekertaris kerajaan yang menunggu.
Kepala sekertaris :apakah kau sudah siap?
Khaning : ada apa
K. Sekertaris : kita akan pergi
Khaning : kita akan pergi kemana.
Tidak lama ayah ibunya datang, kepala sekertaris pun masih keheranan karena Khaning belum mengetahui jika dia akan menikah dengan Pangeran Inn. Kepala sekertaris kerajaan oun menjelaskannya kepada Khaning.
Saat mengetahui bahwa dia adalah tunangan Pangeran Inn Khaning saat terkejut sekaligus marah karena tidak ada yang memberitahukannya. Setelah berdebat Khaning pun masuk ke kamar dengan rasa kesal. Khaning masih tidak percaya kalo dia adalah tunangan pangeran Inn.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Prince (On Going)
RomanceGanti judul dari MY PRINCE HOUR ME VERSION jadi " ICE PRINCE " Cerita tentang kerajaan Buthin, seorang putra mahkota yang akan menikah dengan seorang anak pijat tradisional yang dahulu kakeknya bekerja di kerajaan buthin dan membuat janji dengan raj...
