01 MOS

247 112 120
                                    

Author

Prittt--


Suara pruit telah menggema di lapangaj itu tandanya para calon anak-anak SMA di wajibkan berkumpul di lapangan. Lapangan yang muat untuk demo unjuk rasa beras supaya turuk wkwkwkk. Ngaco.

Disini lah Dina dan sahabatnya tengah istitirahat duduk ria tidak menghiraukan murid yang sedang berlarian untuk berbaris ke lapangan. Mengapa Dina tidak baris? Karena Dina dan sahabatnya tengah duduk di pinggir lapangan yang dekat dengan barisannya atau kelompok barisnya.

"Ok terima kasih kepada calon siswa siswi SMA Harapan ini yang lumayan susah untuk di kumpulkn. Ck" ucap salah satu OSIS

Rupanya calon siswa dan siswi tidak mendengarkan apa yang di ucapkan anak OSIS yang ada di mimbar Upacara*ceileh kaya orang penting di mimbar wkwwkwk*lanjut--

"Panas din gue benci panas" decak Sila sahabat Dina

"Emang lo doang yang panas gue juga kali, tapi cakepp gila OSISnya yang lagi caprak di depan" tunjuk Dina

"Emang di dunia ini cowo cantik sil, gue juga tau kalo dia tuh cakep"

"Biasa aja keles lo tuh" kesal Sila

"Kalian ngapain masih d pinggir lapang CEPAT KE BARISAN" ujar salah satu siswi OSIS

"I-iya kak" ucap Sila lalu mengamit tangan Dina

*****


"Cepet selesai deh MOS gue kaya orang gila pagi-pagi harus pake topi Cetok gini Sil"

"Iya juga apa lagi ini harua pake tas karung yang eohh" ucap sila seraya memanyunkan bibirnya


Duakkk- tuing~


"JALAN PAKE MATA DONG, KAYA JALAN PUNYA NYOKAP BOKAP LO. Ck" sentah Dina pada salah satu orang yang menabraknya

"Setahu gue kalo jalan tuh pake kaki bukan pake mata" kata seorang laki-laki dengan polosnya

"Ihh maksudnya tuh liat-liat kalo jalan"

"Lo aja ganggu jalan gue lewat jalan sambil nunduk. Siapa yang salah lo atau gile" tunjuk laki-laki itu

"Gak usah nunjuk-nunjuk gitu, pokoknya lo harus minta maaf karena lo tadi nabrak gue" ucap Dina tak mau kalah

"Ck cewek emang Egois, gak mau gue OGAH" ucap laki-laki itu sambil menekat kata 'OGAH.

"Cowok jiga sama kali Egois gak mau kalah dan maunya menanh sendiri". "Gue mau lewat minggir, ngalangin jalan aja lo" ujar lalaki itu sambil menatap sini Dina

"Dasar curut gila, pokoknya gue benci lo. Pokoknya gue gak mau ketemu lo lagi" ujar Dina sinis seraya melihat punggung laki-laki itu.

*****

Segitu dulu aja kali ya.. Biar tambah kepo kelanjutannya..

Jan Lupa Vote and comment

Oh iya Lupa Author mau minta maaf kalo Singkat padat Gajelas isinya Percakapan semua narasinya dikit..

Sorry see you next time guys...

Follow Me~

CuRut GiLaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang