"Zahra, kamu sayang gak sama dio?" Ucap dio sembari menjilati eskrim-nya yang berceceran di tangannya
"Hmm" Ucap zahra malu-malu
"Apa? Dio gak ngerti"
"Iyaa za..zahra sa..sa..sayang"
Senyum Dio pun mengembang hingga deretan gigi ompong-nya terlihat jelas