dare

6.2K 309 18
                                    

"Bosen"

"Trus mau ngapain?"

"Tod kuy?"

"Boleh"

Ajakan Gracia berhasil membuat Shani melepas novelnya dan memperhatikan Gracia.

"Truth or dare?" tanya Gracia, Shani mengerutkan alisnya

"Kok aku duluan?"

"Gapapa biar asik" jawab Gracia terkekeh, Shani ikut tersenyum kecil

"Dare" jawab Shani, Gracia tersenyum mencurigakan. Shani hanya berharap, Gracia tidak meminta yang aneh aneh

"Tumben, biasanya truth. Bntar aku mikir dulu" Gracia menaruh tangannya dipangkal hidung. Ia benar benar berpikir.

Kemudian ia tersenyum senang

"Kiss me" kata Gracia

"Hah?"

"I dare you, to kiss me. Berani ga?" tanya Gracia lagi diselingi senyum gingsulnya




Cup







"Ih curi start! Aku blom suruh" bibir Gracia mengerucut saat Shani tibatiba mencium pipinya.

"Skarang kamu" kata Shani

"Eh ga ya, aku blom suruh kamu ci"

"Aku kan inisiatif"

"Sok tahu kamumah bukan inisiatif" bola mata Gracia memutar. Shani tertawa

"Yaudah ulangi" kata Shani, Gracia mengangguk

"Ini, disini" Gracia menunjuk bibirnya. Shani terdiam. Selama tiga tahun menjalin hubungan, Shani blum pernah mencium bibir Gracia sama sekali.

"Berani ga? Yah ga berani ya? Aku juga sbnrnya cuma bercan—




Cup





Dan ya, itu yang pertama untuk mereka selama 3 tahun.

SS | Shania Gracia, Shani IndiraWhere stories live. Discover now