Pagi ini aku berjalan menelusuri koridor rumah sakit dengan mataku yang sangat sembap.
Akhir-akhir ini aku selalu menangis saat melihat wajah mas yoongi yang kini dipenuhi oleh alat-alat rumah sakit itu.
Kupikir, masa kritis mas yoongi tidak akan lama.
Tapi kenyataannya tidak seperti itu.
Mas yoongi belum membuka matanya sejak 3 minggu yang lalu.
Aku takut.
Takut kalau mas yoongi akan meninggalkanku untuk selamanya.
Tak masalah jika ia ingin menikah lagi dengan perempuan lain,
Asalkan dia masih ada di dunia ini, aku senang.
Tapi tidak dengan hal yang satu ini,
Cklek.
"Hai mas.. aku dateng lagi.." ucapku pada mas yoongi yang masih memejamkan matanya.
Aku mendekat ke arahnya. Mengamati setiap sisi wajah tampannya.
Walaupun wajahnya kini dipenuhi oleh alat bantu pernapasan, tapi dia masih terlihat sangat tampan bagiku.
"Mas.. mas gak capek merem terus?"
Aku duduk di kursi yang berada di samping ranjang mas yoongi.
Kuraih tangan dingin nan pucatnya, lalu kugenggam erat.
"Mas gamau ketemu aku lagi ya?"
Kini aku seperti orang bodoh.
Ya, karena mengajak bicara orang yang sedang tidur.
"Aku mau cerita boleh?"
Kurasa, ia memperbolehkanku untuk bercerita.
"Mas tau gak sih? Mas tuh brengsek banget. Mas tuh orang yang paling brengsek yang ada di dunia ini. Mas tuh gapunya hati. Mas tuh cuma bisa bikin aku nangis doang. Mas tuh jahat. Mas jahat, iya jahat. Jahat banget malah.."
Dan tanpa sadar, aku berbicara sambil menangis.
Buru-buru aku mengelap airmata yang akan jatuh dari pelupuk mataku.
Karena aku tidak mau menangis didepan mas yoongi.
"Pasti sekarang mas bakal kira aku ini orang yang lemah. Ya kan?"
"Engga kok. Aku gak lemah. Aku kuat." Lanjutku.
"Dan mas juga harus kuat kaya aku. Mas harus kuat ngelawan masa kritis mas ini. Mas gaboleh berhenti ditengah jalan. Mas gaboleh pergi. Gaboleh pergi, titik."
Aku gagal untuk tidak mau menangis didepan mas yoongi.
"Entah udah berapa kali aku berusaha buat benci sama mas. Semuanya juga udah nyuruh aku buat nikah lagi dan ngebiarin mas kena karma. Malah semua readers disini udah marah-marah karna kelakuan mas. Sebenernya aku mau aja nikah lagi, aku mau aja ngebiarin mas kena karma. Tapi aku gak bisa. Aku gak bisa ngelakuin itu semua. Hati aku udah dipenuhi sama kamu mas.. hiks.."
Aku menangis sambil menunduk.
"Aku pengen kita kaya dulu.. aku pengen kamu berubah jadi mas yoongi yang dulu.. mas yoongi yang sayang sama aku, mas yoongi yang selalu nyium aku, mas yoongi yang selalu modus ke aku, mas yoongi yang--"
"Intinya aku kangen kamu! tolong buka mata kamu! Hiks.. aku mohon mas.. jangan kaya gini terus.. aku gabisa.. hiks.."
Aku menghentikan ucapanku sejenak dan menangis kencang sambil menggenggam erat tangan mas yoongi.
KAMU SEDANG MEMBACA
y o o n m i n
Fanfiction[ SEBAGIAN PART DI PRIVATE ] Hanya sederet kisah tentang pasangan suami-suami yang bernama Min Yoongi dan Park Jimin. Highest Rank #90 in fanfiction (11-02-18) -top▪yoon -bottom▪min yaoi! bxb! 17+ CONTENT.