y o o n m i n

;the tragedy 8

Author's pov.

BRAKKK!

setelah mendengar suara itu, Yoongi langsung berlari keluar rumah.

Hatinya berdegup kencang karena takut kalo Jimin kenapa-napa.

Dan ketakutan itu pun terjadi.

Ia menutup mulutnya saat melihat tubuh Jimin yang sudah tergeletak lemah di aspal.

❝ jiminie.. jiminie.. ❞ ucapnya pelan dengan suara bergetar.

Langkahnya untuk menghampiri Jimin tiba-tiba terhenti karena,

Park chanyeol datang.

❝ oh tidak, jimin! ❞ teriak chanyeol sembari berlari kearah jimin dengan panik.

Chanyeol langsung mengangkat tubuh adiknya dan membawanya masuk ke dalam mobil.

Kemudian mobil chanyeol melaju pergi.

Dan bisa dipastikan bahwa tujuannya adalah rumah sakit.

---

Yoongi berlari kencang di sepanjang lorong rumah sakit.

Deru napasnya tidak beraturan karena rasa khawatir yang terus menghantuinya.

Langkahnya terhenti saat melihat papah youngbae yang sedang duduk disamping chanyeol dan baekhyun.

Dengan sedikit takut, yoongi memberanikan diri untuk mendekati mereka.

"Pah.. gimana kondisi jimin sekarang?" Tanya yoongi dengan suara pelan.

" masih berani kesini ?! " omel chanyeol.

"Saya cuma pengen tau keadaan uke saya," jawab yoongi.

"Uke lo? Yakin? Bukannya udah minta cerai?" Chanyeol sewot.

"CERAI? MAKSUDNYA APA?!" Papah youngbae mulai terpicu emosi.

"Tanya aja sama orangnya sendiri pah," kata chanyeol.

"Jawab saya dengan jujur! Kamu minta cerai sama jimin?"

"Saya punya alasan untuk hal itu pah.." yoongi ngeles.

"Alasan apa?!"

"Saya sama jimin ini sama-sama cowo. Kita ga seharusnya menikah dan berumah tangga. Cowo seharusnya menikah dengan cewe. Bukannya dengan cowo lagi,"

PLAKKK!!

Satu tamparan keras berhasil mendarat di pipi yoongi.

"Susah susah saya nikahin kamu dengan jimin, akhirnya malah seperti ini! Punya otak kamu?! Kamu gatau seberapa besar cinta jimin ke kamu?! Hah?! Kalo kamu emang mau cerai, yasudah. Besok kalian cerai! Dan setelah itu, jangan pernah tunjukkan wajah kamu didepan saya ataupun jimin!" Papah youngbae kesel.

Yoongi hanya menatap dingin wajah papah youngbae tanpa merespon ucapannya.

Lalu ia pergi meninggalkan 'calon mantan mertua dan calon mantan ipar' nya itu.

---

"SHIIIIIT! "

Sesampainya dirumah, Yoongi hanya terus mengumpat dengan mengucapkan kata-kata kasar dan kotor seperti,

'ANJING'

'MONYET'

'TOLOL'

'NGENTOT'

'KELAMIN'

Sambil melempar barang-barang yang ada didalam rumahnya tersebut.

Tiba-tiba suran datang dari kamar dan menghampirinya.

"Bby.."

"Jangan sekarang, sayang. Aku lagi emosi,"

Yoongi menjawab ucapan suran tanpa menoleh.

"Aku hamil."

"DEFUQ?!"

Hm ada yang bunting.

Yang nungguin yoonginya kena karma,

Yang sabar ya saiank.

Dia pasti kena karma koq.

Hehe.

Btw ini chapter tragedy banyak banget dah;(