Author's pov
Minggu ini yoongi kembali menjalankan aktifitasnya seperti biasa.
Sebelum caw ke empang, ia meninggalkan kecupan manis di kening dan bibir manjah jimin terlebih dahulu.
Biar soswiteu gete.
"Hati-hati di jalan ya mas.." ucap jimin sembari menyimpulkan ikatan dasi yoongi.
"Yang harusnya hati-hati tuh kamu sayang.." balas yoongi.
"Kamu juga harus hati-hati.. jangan lupa makan siang nanti.." ucap jimin.
"Aku mau makan siang kalo kamu udah makan siang duluan,"
"Justru aku maunya makan siang kalo kamu udah makan siang duluan.."
"Kamu duluan, baru aku.."
"Ish.. kamu dulu abis itu aku.."
"Kamu dulu, sayang.."
"Kamu dulu, cinta.."
"Kamu dulu.."
"Kamu dulu."
"Kamu."
"Kamu."
Dan akhirnya mereka koit.g
Yoongi pun mengalah. Dia takut uke nya angry.
Ntar bisa-bisa jimin pendarahan.
Kan no fun.
"Yaudah kalo gitu, ntar kita makan bareng-bareng aja ya lewat videocall, oke?"
Jimin pun mengangguk.
Kemudian yoongi pamit untuk berangkat kerja dan jimin mencium punggung tangan yoongi.
Jimin mengantar yoongi sampai ke depan pintu, ia ber-dadah-dadah ria sampai mobil yoongi sudah tak terlihat.
Dan ia pun masuk ke dalam rumah lagi untuk coli .g
---
Ceritanya mereka udah emam siang di line vidcall, dan sekarang sudah sore.
Jimin kenyang, tapi juga laper.
Nahloh gimana tuh?
Dia laper karena pengen nyemil,
Nyemilin ketombe paerte.
.g
"Ke giant ah,mo beli cita-citato,"
Dangdut kali ah.
Akhirnya jimin pun beranjak dari tempat rebahannya lalu mengambil mantel 15000an yang ia beli di pasar kaget tahun lalu, kemudian pergi ke giant.
Ia memilih jalan kaki karena baginya jalan kaki di sore hari adalah suatu kegiatan yang sangat berfaedah.
Pokoknya itu giant tempatnya kaga jauh-jauh amat dari rumah jimin.
Sesampainya di supermarket itu, ia pun langsung mengambil aneka ular dan memasukkannya kedalam teroli belanjaan.
Setelah selesai membeli semua keperluan perutnya, ia pergi ke kasir dan membayar itu semua.
"Totalnya jadi 115.500 bu.." kata si mba-mba kasir yang diduga namanya adalah sunade (susu na gede) .g
"Ini mbak," ucap jimin sembari menyodorkan uwang pas.
Abis itu, ia langsung pergi keluar dan berniat untuk pulang.
Saat melewati gang kecil dan sepi, jimin mulai merinding.
Ia keinget kejadian om om waktu itu..
Ia pun mempercepat langkah kakinya,
Namun seseorang menahan tangannya.
Jimin menoleh, dan seketika ia membulatkan kedua matanya.
"Remember me? Hm?" Ucap seseorang itu sambil memasang smirk menyeramkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
y o o n m i n
Fanfiction[ SEBAGIAN PART DI PRIVATE ] Hanya sederet kisah tentang pasangan suami-suami yang bernama Min Yoongi dan Park Jimin. Highest Rank #90 in fanfiction (11-02-18) -top▪yoon -bottom▪min yaoi! bxb! 17+ CONTENT.