章 9 - 友人 (Friend)

380 46 10
                                    

*Chaeyeon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*Chaeyeon

"Chaeyeon san.."

"Oh? Wonwoo san?"

Entah kebaikan apa yang telah aku perbuat hari ini hingga aku mendapat hadiah yaitu dipertemukan kembali dengan Wonwoo.

Setelah aku bertemu dengan Wonwoo, jujur aku selalu berharap ia dapat berkujung kembali ke tempat kerjaku yaitu camp kesehatan ini, setidaknya hanya untuk menyapaku.

Namun kurasa khayalanku ini sangat teramat tidak masuk akal, karna tak ada alasan bagi Wonwoo menghabiskan waktunya pergi ke kamp kesehatan hanya demi menyapaku.

Memangnya aku ini siapanya dia? Temannya pun bukan kan?

Salahkan pria di depanku ini yang benar-benar memiliki aura serupa seperti Sewoon sehingga membuatku terbawa perasaan.

Miura Chaeyeon, nasibmu benar-benar menyedihkan.

Tersadar bahwa Wonwoo sedang menatapku bingung, aku menggaruk tengkukku sambil tersenyum canggung. "Apa ada masalah Chaeyeon san?" tanyanya.

Aku menggeleng, "Tidak ada masalah apa-apa. Omong-omong, apa yang sedang kau lakukan disini Wonwoo san?"

"Aku hanya melihat-lihat keadaan di sekitar sini saja kalau-kalau ada sesuatu yang perlu untuk diperbaiki" jawab Wonwoo.

"Malam-malam seperti ini?"

Ia tiba-tiba tertawa seraya menggaruk kepalanya, "Sebetulnya tujuan utamaku adalah mencari udara segar sih. Hanya saja aku kebetulan lewat sini"

Aku mengangguk dan ia gantian menanyaiku, "Kau sendiri sedang apa?"

"Ada barangku yang tertinggal. Jadi aku harus mengambilnya" jawabku.

Tanpa kusadari, bola mataku kembali memandangi wajah Wonwoo.

Malam ini Wonwoo terlihat tampan. Ia mengenakan kemeja longgar berbahan tipis dengan lengan yang digulung ke atas, serta bawahan berupa celana kain yang terdapat beberapa robekan.

Namun entah mengapa, wajahnya yang tampan tidak menunjukkan kebahagiaan sebagaimana dulu saat kami pertamakali bertemu. Rasanya seperti ada kesedihan yang sedang ia pendam.

"Sendirian?!" lengkingan suaranya membuyarkan amunanku.

"Hey, kau adalah seorang wanita incaran banyak pria terutama para tentara. Apa kau tidak takut?" tanyanya yang berhasil membuatku tertawa geli.

'Wistful Longing' - [Wonwoo&Mina]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang