Minggu ini waktunya belajar kelompok.
"Di rumahnya Kyungsoo aja. Sekalian makan banyak," celetuk Kai yang seketika terkena gamparan ekstra keras dari Kyungsoo.
"Di rumahnya Suho gimana? Dia punya perpustakaan pribadi, kan? Lumayan tuh, buat referensi," usul Taeyeon. Yang lain mengangguk-angguk setuju.
"Bukannya di rumah kalian bersembilan juga ada perpustakaan pribadi?" tanya Kris sembari menatap kesembilan wajah perempuan itu. "Aku ke rumah kalian minggu lalu, ingat?"
Seketika kesebelas pasang mata lainnya ikut menatap ke arah mereka bersembilan dengan tatapan menyelidik. "I.. Iya juga, sih," gumam kesembilan vampir yang masih menyamar menjadi manusia itu.
"Tapi, kenapa Kris hyung ke rumah kalian?" Chen mulai menginterogasi sambil menatap Kris dan kesembilan yeoja itu secara bergiliran. "Adakah sesuatu yang penting?"
"Oh, jangan-jangan..." Baekhyun memulai hipotesis ngawurnya, "Kris berkencan dengan salah satu di antara kalian?"
Dan gara-gara si Baekhyun, kini kedelapan yeoja justru membombardir Jessica dan Kris dengan tatapan kami-tidak-lupa-dengan-yang-terjadi-minggu-lalu-arra?. Baik Jessica maupun Kris hanya bisa terdiam dan menunduk.
"Ngg..??" Yang lain hanya menyaksikan mereka dengan tatapan penuh tanda tanya.
"Oke. Belajar kelompoknya di rumah kami," ucap Taeyeon. "Kebetulan kami memiliki banyak ruangan luas tak terpakai. Jadi, untuk belajar kelompok ini kita bisa mengelompokkannya ke dalam beberapa grup kecil."
Suho dan yang lain mengangguk setuju. "Usulan Taeyeon-ssi boleh juga. Wah, tak kusangka kau memiliki jiwa pemimpin seperti ini," puji Suho.
"Ah, bukan apa-apa kok Suho-ssi. Ini karena aku sebagai yang tertua di antara kami bersembilan, jadi sudah terbiasa memberikan arahan," ujar Taeyeon sambil tersenyum kikuk. Terdapat sedikit semburat pink di pipinya. Dia memang tidak terbiasa dipuji. Sekali saja dipuji, dia akan menjadi salah tingkah karena malu.
Kriiinggg
"Oke waktunya pulang." Suho bertepuk tangan sekali. "Untuk belajar kelompok nanti, tolong datanglah tepat waktu. Biasakan disiplin."
"Ne, Leadernimm....." sahut yang lain dengan malas sembari membereskan semua peralatan tulis dan buku-bukunya, kemudian keluar kelas dengan tertib setelah Suho memberikan 'sedikit' ceramah dan mengingatkan apa saja PR dan ulangan yang akan diadakan besok, juga mengingatkan petugas piket untuk membersihkan kelas. Di kelas ini memang sudah jadi kebiasaan untuk mengatur semuanya sendiri, tentu saja ini juga menjadi kesenangan bagi sang guru wali kelas yang tidak perlu setiap hari mengecek kelasnya. Ketidak hadiran wali kelas di XI-A saat pagi dan saat hendak pulang sudah jadi suatu hal yang biasa dan dianggap wajar.
"Annyeonghaseyo..."
"Annyeonghaseyo, Leadernim~"
~o~o~o~o~o~
Hyoyeon dan Taeyeon sedang membuat aneka makanan, Yoona dan Sunny membantu membuat adonan, Jessica dan Tiffany menata ruangan yang hendak dipakai untuk kerja kelompok, Yuri dan Sooyoung membuat minuman, sedangkan Seohyun membersihkan perpustakaan pribadi mereka dan memilih beberapa buku untuk materi pokok tiap kelompok.
Beberapa menit kemudian kedua belas wolves itu datang...
"ANNYEONGHASEYOOOOO....." koor mereka berdua belas dengan senyum sumringah.
YOU ARE READING
Vampire and Wolf
Fanfictionmengisahkan tentang kehidupan serigala dan vampir yang... Normal. Di masa SMA, kehidupan remaja yang super normal. Baik bagi manusia sekalipun. Namun kisah ini berawal dari konflik ras vampir dan serigala di masa lampau. Dendam berujung pertumpahan...