bab 1

7.9K 365 48
                                    

"taehyungie... bangun." ujar jin hyung.

jin adalah hyung ku, dan ia memiliki kekasih bernama namjoon yang biasa dipanggil rm.

"can you give me 5 minutes hyung? im very sleepy." ujar ku tanpa membuka mata ku.

"mau sih, tapi lu kira ini jam berapa tae?. sekarang jam 06:00"

"seriouslly hyung?."

"iyaa, udah jangan banyak bacot. mandi sana."

aku langsung beranjak dari ranjang.
sebenarnya aku tinggal bertiga dengan jin hyung dan kekasih jin hyung yaitu rm.

aku sudah selesai mandi. Sudah saatnya untuk sarapan terlebih dahulu.

.

"hyung, udah ada sarapan belum?." kata ku sambil berjalan menuju dapur.

"ada, tapi cuma ada kimbap. mau?."

"mau, tapi tolong bungkuskan kimbapnya untuk dibawa ke sekolah."

"wait?, what?. sejak kapan taehyungie adik kecil ku ini bawa bekal?."

"ya tolong bungkusin aja hyung."

"gw tau, pasti buat jimin kan?."

"ahhh, hyung bungkusin aja.."

"ketauan banget tae, shy side kamu itu nggak bisa ke hide. kamu emang kayak gitu dari kecil."

"up to you  hyung."

jin langsung membungkuskan kimbap ke kotak bekal yang sangat manly.

"nih, kotak bekal berisi cinta dari tae buat jimin.." kata jin yang menggoda.

"biasa ae kali hyung." kata ku yang langsung meraih sumpit dan memakan 4 buah kimbap dan langsung meraih kunci mobil.

"eh, tae. emang lu bisa bawa mobil?."

"enggak sihh.. hehe.."

"udah sini, mana kuncinya." kata jin, dan langsung pergi menaiki mobil bersama ku.
.

"taehyungie, jangan lupa. bekal kimbap untuk jiminnie.." kata jin menggoda ku lagi.

"hyungg.." aku langsung pergi memasuki gerbang dan langsung pergi menuju kelas.

dikelas sudah ada jimin yang sedang merangkul jungkook
sudah tentu saja hati ku remuk saat melihat jimin merangkul jungkook.

"taehyungie, nggak seperti biasanya lu nggak nyapa jimin." kata jhope sahabat ku.

"kok sahabat gw nggak tau sih apa yang gw rasain sekarang.." kata ku didalam hati.

"ada masalah?." kata suga, sahabat ku juga

"udah lah, nanti gw jelasin." kata ku ketus

aku duduk sebangku dengan jimin
"kamu kenapa taetae?." kata jimin

aku hanya memalingkan wajah ku ke papan tulis yang disana sudah ada guru yang masuk.

"eh, tumben kamu bawa bekal ke sekolah, untuk siapa nih?." kata jimin berusaha untuk membujuk ku agar tidak ngambek lagi.

"untuk bam bam." jawab ku ketus
terlihat wajah jimin rada sedikit sedih, dan dia menutupinya dengan senyuman manisnya.

"ohh.." kata jimin.

.

kriingg!!!
bel istirahat berbunyi
jimin memegang tangan ku, terasa kehangatan kasih sayang jimin dari sentuhan itu.

otomatis aku langsung melepaskannya karena kejadian tadi pagi, dan aku langsung meraih kotak bekal yang tadi di bungkuskan jin hyung.

aku berjalan menuju meja bambam yang berseberangan dari meja jimin.

"bambam, nih bekal kimbap untuk mu^o^." kata ku tersenyum manis.

"omo, seriouslly my lovely taetae??.." kata bambam. bambam memang menyukaiku, aku sengaja memilih dia sebagai alat balas dendam ke jimin.

"yeah, ofcourse." kata ku. aku langsung beranjak dan pergi ke kantin bersama jhope dan suga.

.

"eh, lo kenapa sih sama jimin?." tanya jhope membuka pembicaraan.

"tadi pagi kejadiannya."

"tadi pagi?, yang mana?." Suga juga sudah mulai ingin mengtahui.

"jimin merangkul si parasit."

"ohh si jungkook." kata jhope.

"sebenarnya gw bawain bekal buat jimin, tapi ya gitu." kata ku sambil mengukir wajah sedih.

"udah lah, sabar aja. hubungan kalian itu memang susah." Suga memberi nasihat.

"iya, hubungan kalian pasti nggak pernah lancar." kata jhope.

kriiiingg!!!

bel masuk bunyi. aku dan sahabat ku masuk ke kelas. jimin hanya terpojok di tempat duduk nya.

*sebelumnya, bagian jimin sama tae memang pakai aku kamu, karena kan mereka couple*
"lo kenapa?." kata ku ketus dan agak manly.

"kamu udah nggak ngambek lagi nih?." kata jimin yang langsung mengeluarkan senyumnya.

"jan geer dulu, gw cuma mau tanya." kata ku

"kok kamu pakai gw sih?." kata jimin

"ya iya lah, kan harusnya lo pakai aku kamu sama si parasit jungkook. bukan sama gw." kata ku

"ihh, jangan salah paham dulu tae.." kata jimin.

"tembak tuh jungkook biar jadi pacar lo!." kata ku.

mood ku benar benar hancur, aku langsung membereskan buku dan memasukkannya ke dalam tas, dan langsung berlari ke luar.

------------------
sampai disini saja ya, maaf memang nggak menarik banget. tapi aku akan berusaha biar cerita ini bisa jadi menarik banget..

Jiminnie, saranghae (VMIN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang