Annandikha

Sepuluh

Anna buru-buru datang ke sekolah,dia harus segera menemui Tania.Sesampainya di kelas,Tania sudah terlebih dahulu datang.

"Nia,gue mau ngomong sama lo." ujar Anna.

"Yaelah Na,ngomong tinggal ngomong sih,kayak apa aja."

Anna menarik nafas panjang, "Lo kenapa ngekhianatin kak Andikha?" tanya Anna.

Tania terkejut, "Hah? Ngekhianatin apa sih Na? Gue gak ngekhianatin Andikha kok.Lagian gue juga gak ada hubungan apa-apa sama dia." ujar Tania.

"Ya tapi cara lo salah Nia.Lo terlalu kasih dia harapan," kata Anna.

Tania bangun dari kursinya, "Kenapa sih Na? Lo suka sama Andikha?"

Deg....
Anna bungkam.

"Kalo lo suka ambil aja tuh.Lagian ya Na,gue gak pernah suka sama dia.Dia itu cuma sampah masyarakat tau gak." ujar Tania.

"Tania jaga omongan lo!" bentak Anna.

"Oh begitu.." tiba-tiba ada suara laki-laki.

Dan itu ternyata Andikha.Dia sudah mendengar semuanya.
Andikha menghampiri meja Tania.

"Thanks,udah nunjukin siapa lo sebenernya." ucap Andikha pada Tania.

"Dik,ini semua gak kayak yang lo pikir," kata Tania.

"Ya lo memang bener kok,gue memang sampah masyarakat." ujar Andikha sambil tersenyum pada Tania.

"Andikha dengerin penjelasan gue dulu." ujar Tania.

Andikha berlalu meninggalkan kelas,tetapi dia berhenti di pintu kelas lalu berbalik menatap Anna.

"Na,lo inget kan gue pernah bilang kalo seorang Brytania itu cantik,cantik banget malah.Tapi lo masih inget juga kan omongan gue,tetep cantikan lo,Anna." ujar Andikha sambil tersenyum pada Anna.

"Sekarang gue tambahin poin lagi Na.Lo bukan cuma cantik rupa,tapi hati lo juga cantik." sambung Andikha.

Dia pun berlalu meninggalkan kelas mereka.

Tania menatap Anna tajam, "PUAS LO!" bentak Tania.

"Nia,"

"Dah deh Na.Gak usah jelasin apa-apa buat gue.Percuma.Tindakan Andikha tadi udah ngebuktiin banget kalo kalian punya hubungan! Dan sekarang lo bukan temen gue lagi!" ujar Tania lalu pergi dari kelas.

"Nia,gue sama Andikha gak ada hubungan apa-apa," teriak Anna pada Tania yang sudah pergi.

********

"Lo kenapa sama Tania? Gue denger dari anak-anak tadi pagi lo berantem sama dia?" tanya Lisa di sela-sela mereka mengerjakan tugas PKN yang diberikan guru.

Anna menceritakan semuanya kepada Lisa.Dan beruntung Lisa mengerti apa yang sedang dirasakan sahabatnya itu.

"Kalian pasti baik-baik aja kok.Lo udah coba minta maaf sama Tania?" tanya Lisa.

Anna menggeleng sebagai jawaban belum.

"Nanti istirahat minta maaf ya Na.Gue tau lo orang yang bijak.Dan lo bukan tipe orang yang ragu minta maaf duluan kan?" tanya Lisa.

"Iya Sa.Makasih ya.Nanti istirahat gue minta maaf sama Tania kok." ujar Anna.

Lisa lalu mengirimi Ola sebuah pesan agar membatu dalam memperbaiki hubungan Anna dan Tania.Dan Ola pun setuju.
Saat jam istirahat,Lisa dan Ola sengaja membiarkan mereka berdua di kelas.Tadinya Tania bersihkeras untuk ikut ke kantin bersama dengan Lisa dan Ola.Tetapi Ola menyuruh Tania berdiam diri saja di kelas dengan Anna.Tania pun menurut.Saat Ola dan Lisa pergi,Anna menghampiri meja Tania untuk meminta maaf.