Author POV
"Hikss.. Hikss, haa haa hikss. Hikss.."-yoona."Yoona kok nangis."-mamayoon.
"Yoona gak mau ditinggalin mama sama papa keluar negeri. Hikss .."-yoona.
"Yoona ikut ya ma."-yoona."Sayang kamu dengerin papa ya nak. Kami disana nanti itu ngurusin perusahaan. Dan kamu tetep disini sama sehun."-papayoon.
"Gak mauu, aku mau nya sama mama sama papa."-yoona.
"Nggak sayang. Gak boleh, lagian juga kamu itu udah punya kehidupan sendiri. Kamu harus bisa mandiri dan gak selalu bergantung sama mama sama papa."-mamayoon.
"Haaaaaa, hiksss,,hikss... Hemmm."-yoona.
"Udah ya anak papa yang cantik yang manis gak boleh nangis lagi. Ntar cantik nya hilang lo."-papayoon.
Lalu mereka bertiga saling berpelukan. Kenyamanan yang mereka rasakan mampu membuat mereka saling mendukung satu sama lain.
Kehangatan itulah yang membuat ketiganya saling menyayangi dan menjaga satu sama lain.
"Yaudah yuk bobok lagi."-papayoon.
Yoona nangis karena masih gak rela ditinggalkan orang tuanya keluar negeri. Secara Yoona anak satu-satu nya dikeluarga itu. Dan yoona dekat sekali dengan orang tuanya itu.
Keesokkan harinya.....
-
-
-
-
"Mama sama papa hati-hati ya. Ntar disana harus jaga kesehatan jangan sampai telat makan, harus makan walau sesibuk apapun itu, sering-sering olahraga. Jangan sampai kecapean, kalo cape langsung istirahat. Harus saling menjaga dan perhatian satu sama lain. Kalo ada masalah diselesain baik-baik."-yoona."Kagak kurang panjang yoon lo ceramah sama nasehatinnya."-pcy.
Ya, chanyeol juga ikut mengantarkan kedua orang tuanya yoona ke bandara. Jet pribadi milik keluarga yoona juga sudah menunggu disana.
Chanyeol baru datang pagi tadi. Semalem dia gak ikut menginap dirumahnya yoona. Katanya lebih enak an dirumahnya sendiri. Kasihan kasurnya gak ada yang tempatin.
"Bacot ae lo nyeol."-yoona.
"Elah, sensi amat lo ama gue."-pcy.
Abis itu chanyeol jalan dan ngedeketin yoona. Dia merangkul bahu yoona.
"Untung lo kakak ipar gue. Haduh... Kakak ipar gue cantik banget sih, makin sayang kalo kek gini."-pcy.
Tiba-tiba sehun berjalan kearah mereka.
-
-
-
-
"Lepasin gak, jangan macem-macem lo."-osh.Sehun langsung menjewer telinganya chanyeol.
"Aduh bang, lo pelit banget sih sama gue. Lagian juga lagi enak nih ngerangkul cewek cantik. Cuma ngerangkul nih."-pcy.
"Yang lo rangkul itu istri gue. Sana deh lo cari pacar. Biar gak kesepian."-osh.
Yoona hanya diam saja, tidak ikut menyauti mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Endless Problems [osh] ✔
Fiksi Penggemar"Ini gue yg bodoh karna terlalu gampang maafin lo atau lo yg terlalu susah untuk maafin kesalahan gw." -im yoona "Mau sampe tua sekali pun, aku bakal tetep nungguin kamu." -osh Masalah tanpa akhir atau masalah tak berujung, percayalah tak ada hidup...