Aku takut
Jika memikirkan maut
Karena hidupku masih begitu semrawut
Celengan dosa pun terus menggendut
Karena kebaikan tak mampu ku rebut
Tiada satu kebenaran yang bisa ku sebutRaga ini penuh nafsu yang membalut
Kotoran itu terlalu keruh untuk dibasut
Bagaimana bisa engkau menyambut?
Jika kebahagiaan orang masih saja ku renggut
Jika cintamu selalu saja luput
Untuk nadiku yang masih terus berdenyutDiriku lebih hina dari segenggam rumput
Lebih rapuh dari debu yang bersemayam di setiap sudut
Lebih rendah dari kumpulan semut
Yang ku tahu hanya tentang mengisi perut
Tentang dunia dan caraku untuk bergelut
Hingga aku lupa belajar cara untuk bersujud
Tak mau mengerti dengan tujuanmu dan semua maksud17 Januari 2018