Happy Reading! 😆😊
Author pov#
Hari ini Sehun dan Suzy akan pergi untuk mengunjungi rumah Chanyeol. Sehun merasa khawatir, karena kemarin Chanyeol belum mengatakan apapun padanya.
"Kau mengambil cuti lagi, Oppa?" Suzy bertanya. Sehun mengangguk.
Keduanya sedang berada di dalam mobil, sebenarnya Suzy sudah menanyakan hal tersebut beberapa kali tadi.
"Hanya untuk melihat keadaan, Yoona?" Sehun kembali mengangguk dengan pertanyaan sang istri.
"Memangnya kenapa? Kau terlihat tidak suka, apa kau tidak mengkhawatirkan Yoona, Sayang?" Sehun bertanya heran. Mobil miliknya mulai melaju meninggalkan pekarangan rumah.
Suzy terlihat gugup. Ia mengalihkan pandangan keluar jendela di sampingnya. "Bukan begitu... Yoona sahabatku, tentu saja aku khawatir." Ucapnya pelan.
"Lalu, apa masalahnya?"
Suzy bungkam. Tidak membalas ataupun merespon ucapan Sehun. Ia tidak mungkin mengatakan yang sebenarnya, jika Suzy merasa cemburu dengan sahabat baiknya sendiri.
"Oppa." Suzy memecah keheningan yang tercipta diantara keduanya.
Sehun hanya membalas dengan deheman, fokusnya tetap pada jalanan di depannya.
"Kenapa dulu kau___Eum... "
Kali ini Sehun menoleh, melihat ekspresi wajah istrinya yang nampak gugup. "Lanjutkan." Ucapnya datar seperti memerintah.
Suzy mendengus kesal. Lalu mulai melanjutkan ucapannya walau sedikit ragu. "Kenapa dulu kau putus dengan Yoona?" Akhirnya pertanyaan itu keluar dari bibir Suzy.
"Yoona lebih mencintai Chanyeol, Aku tahu hal itu. Itu sebabnya aku mengakhiri hubungan kami." Jelas Sehun.
Suzy menghela nafas dalam. Merasa tidak puas dengan jawaban Sehun. "Jadi, jika tak ada Chanyeol___"
"Mungkin aku masih bersama Yoona." Potong Sehun.
Suzy menoleh cepat. Menatap Sehun Geram, kepalan tangannya sudah siap melayang di kepala sang suami. "Aku sedang menyetir, sayang. Kalau mau bertengkar, nanti saja diranjang." Sehun berucap, bibirnya berkedut menahan senyum.
Suzy hanya mendengus. Lalu kembali memperhatikan jalanan dari kaca mobil di sampingnya.
"Apa aku hanya pelampiasanmu saja, Oppa?" Suzy berguman pelan, namun masih dapat di dengar oleh Sehun.
"Awalnya Iya. Tapi pesonamu begitu kuat, bahkan manusia es sepertiku bisa kau lelehkan." Sehun berkata lembut.
Diam-diam Suzy tersenyum kecil, walau masih memandang jalanan di sampingnya. "Belajar merayu darimana? Tidak terlalu buruk." Ucapnya masih enggan memandang wajah tampan sang suami.
"Chanyeol." Sehun menjawab.
Suzy berdecak tidak suka.
"Jangan bilang tingkat kemesumanmu juga kau pelajari dari Chanyeol." Tuding Suzy menoleh cepat__menatap Sehun.
"Hn, Kau tau aku sayang. Aku bukanlah orang yang mesum dulu___"
Suzy memotong ucapan Sehun.
"Tapi sekarang kau sangat mesum, Oppa."
Sehun terkekeh pelan. Mobilnya berhenti tepat di depan gerbang rumah Chanyeol. Sesaat kemudian seorang satpam membukakan pintu gerbang tersebut. "Turun." Sehun berucap, ketika mobil sudah berhenti di pekarangan luas rumah Chanyeol.
Suzy menggeleng dengan bibir mengerucut lucu. "Tidak mau turun?" Suzy kembali menggeleng dengan pertanyaan Sehun.
"Gendong~" Suzy merentangkan kedua tangannya ke depan.
Akhirnya Sehun keluar dari dalam mobil, dan memutari mobil untuk menjemput istri manjanya yang meminta di gendong.
Sehun menekan bell pintu rumah Chanyeol dengan Suzy di dalam gendongannya. Beberapa saat kemudian, terlihatlah Chanyeol yang membuka pintu dengan menampilan yang acak-acakan.
"Kau kemari membawa kerbau, Sehun? Wah... besar sekali." Chanyeol berucap, tangannya bergerak ingin mencubit pipi Chaby Suzy seperti kebiasaannya_namum Suzy segera menepisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married (HunZy/ChanNa)
Fanfic[Tahap Revisi] Sehun menikah dengan Suzy, Chanyeol menikah dengan Yoona. Namun Sehun dan Yoona adalah mantan kekasih, dan mereka berempat menjalin hubungan yang di sebut dengan kata Sahabat. Masalah akan muncul didalam rumah tangga mereka. Akankah...
