FIRST LOVE II [KTH]

PART 26 (DON'T)

"Kamu yang bernama Park Hyerin ?"

"Iya, ada perlu apa ya bu?"

Plak

Satu tamparan mendarat di pipi kiri Hyerin

Dejavu

Rasa sakit yang sama di tempat yang sama, rasanya Hyerin ingin menangis, perih sekali

"Mama, kenapa menamparnya ?"

"Perempuan seperti dia memang pantas mendapatkannya"

Hyerin masih diam sambil mengelus pipi kirinya yang memerah, gadis itu masih mencerna kejadian yang barusan terjadi, ini sangat mengejutkannya

Siapa mereka sebenarnya, Hyerin tak pernah merasa punya musuh, gadis itu juga tak pernah merasa punya masalah dengan seseorang, kecuali Cherry, apa mereka orang tua Cherry, atau orang tua~

Taehyung

"Ma, semua masalah bisa di selesaikan dengan cara baik-baik"

"Kali ini tidak bisa pa, kesabaran mama sudah habis. Mama tidak akan membiarkan gadis murahan sepertinya menggoda anak kita dan memanfaatkan kekayaannya"

Hyerin tersenyum miris, ternyata benar mereka adalah orang tua Taehyung
Bulir air mata tak sanggup ia tahan lagi, jejak air mata mulai mengalir di pipinya

'Aku, gadis murahan'

"Ma, kita belum mendengar penjelasan dari Taehyung dan juga gadis ini, mama tidak boleh menghakiminya seperti itu"

"Keadaan yang mama lihat sudah menjelaskan segalanya. Gadis ini benar-benar tinggal serumah bersama Taehyung, entah apa yang dia perbuat sampai Taehyung bertindak sebodoh ini"

"Maka dari itu kita harus mendengar penjelasan dari Taehyung, karena ini bukan sepenuhnya salah gadis ini, ini juga kesalahan anak kita"

"Sudah pasti dia menggodanya sampai Taehyung mengijinkannya tinggal di rumah mewah ini"

"Maaf"

Akhirnya Hyerin memberanikan diri bersuara

"Saya memang tidak sekaya keluarga kalian, tapi saya tidak serendah yang kalian pikirkan. Maafkan aku karena sudah mengganggu kehidupan anak kalian"

"Maaf mu tak ada gunanya, sekarang lebih baik kau pergi dari rumah ini, sekarang"

"Ma, setidaknya dengar dulu penjelasan Taehyung"

"Iya, nanti mama akan mendengar penjelasan dari Taehyung, tapi mama sudah muak melihat wajah gadis ini. Lebih baik dia pergi dari rumah ini sekarang"

Ayahnya Taehyung ingin menyangkal lagi, tapi Hyerin langsung memotong perkataannya

"Baiklah jika itu keinginan anda"

Hyerin berbalik dan melangkah menjauhi mereka
Gadis itu menaiki anak tangga dengan tergesa-gesa
Ia masuk kedalam kamarnya, dan bersandar di balik pintu, air mata kembali mengalir deras dari mata indah yang selalu Taehyung suka
Hatinya hancur, bahkan ini lebih menyakitkan daripada putus dengan Taehyung

Tubuhnya luruh menyentuh permukaan lantai yang dingin, benarkah berakhir seperti ini
Menyedihkan sekali

Tangisan Hyerin tak bisa berhenti, gadis itu sampai sesenggukan

Dikala mereka sudah kembali saling mencintai
Dikala mereka sudah kembali saling mengerti
Dikala mereka sudah kembali saling melengkapi
Kenapa selalu saja ada alasan yang ingin memisahkan mereka
Seperti mereka memang tidak ditakdirkan bersama
Seolah Taehyung dan Hyerin terlalu memaksakan kehendak, hingga mereka seperti melawan takdir yang sudah di tetapkan