{ Part 7 } Tegang

77 11 0
                                    

Krystal berjalan menuju Kai yang berada di depannya. Langkahnya penuh kesantaian tanpa ada ketakutan. Hari ini Krystal sudah memastikan kalau dirinya akan menerima resiko kecepatan laju motor Kai demi tidak jalan kaki.
Krystal menaikkan bokongnya di jok belakang motor Kai.

"Ayo!"

"Sedang apa kau menyuruhku?" Kai menatap Krystal tajam.

"Aku tidak menyuruhmu! Aku hanya bilang ayo,kau tidak ingin terlambat bukan?" Krystal memakai helm.

"Dasar Yeoja babo!"

Krystal bergeming. Kai memakai helmnya lalu menyalakan mesin motornya dan dilajukannya kencang. Mata Krystal terpejam,kedua tangannya berpegangan pada besi di belakang Krystal,tubuhnya mulai menegang,wajahnya menampakkan raut wajah takut. Air matanya sedikit menetes. Kai diam,dia melihat ekspresi Krystal dari spionnya. Tertawa.

"Kau kenapa?"

Diam.

"Kau kenapa?!"

Diam. Kai kesal karena Krystal tidak menjawabnya dari tadi. Marah. Kai menambahkan kecepatannya,ketakutan Krystal semakin menjadi-jadi. Sampai di sekolah. Krystal tidak turun dari motor,padahal Kai sudah turun.

"Turun!"

Mata Krystal mulai terbuka. Air mata yang berbekas di mana-mana tampak jelas. Kai mengernyit dan memperhatikan wajah Krystal yang sedikit berkeringat juga. Krystal mulai turun perlahan.

"Kenapa kau seperti itu?!"

Krystal bergeming. Matanya mulai mengeluarkan airmata. Krystal berlari melewati Kai,Kai diam. Bingung.

Yeoja gila! Batin Kai.

Di lain tempat dan waktu yang sama Chanyeol menunggu Rose keluar dari rumahnya.

"Ayo oppa,nanti terlambat"

Rose naik ke jok motor belakang Chanyeol,Chanyeol tertawa.

"Sedang apa kau?" Chanyeol mengangkat sebelah alisnya.

"Ah oppa! Baiklah,aku turun!" Rose turun dan menyilakan kedua tangannya di atas dadanya dan cemberut.

"Kau lucu kalau cemberut"

Rose mengalihkan wajahnya yang semula mengahap ke Chanyeol,lalu menghadap ke rumahnya. Rose menutupi semburat merah dipipinya.

"Kenapa menghadap ke sana?"

"Tidak"

"Ayo cepat Rose,hehehe,nanti kau telat"

"Tidak"

"Baiklah,akanku tinggal"

"Jangan!" Rose langsung naik ke jok belakang motor Chanyeol lagi.

"Dasar Yeoja imut!"

Rose bersembunyi di balik helm.

--00--

"Dia harus diberi pelajaran Krystal!" Taehyung menggebrak meja Krystal.

"Kai hyung,tidak boleh didiamkan saja" kata Jin.

"Ja-jangan"

"Wae?!" Jennie mulai angkat bicara. "Dia keterlaluan,kau sudah bilang kalau kau takut,lalu kenapa dia tidak meresponmu"

"Dia tidak akan percaya bahwa aku takut kecepatan"

"Namja gila!" Kata Jimin. "Kalau seperti itu,dia harus dilaporkan ke Leetuk Ahjussi,biar diberi pelajaran dia!"

Krystal berlari. Tangannya menutupi air matanya. Lantai atas. Tempat itu menjadi tujuannya saat ini.

"Eomma,aku takut aku takut" Krystal berteriak,sambil menangis. "Aku takut!!!!"

Bad Girls and Perfect BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang