Aku membuka pintu rumahku sambil tersenyum senang. Namun, tidak ada siapa pun disana. Aku bertanya padanya. "Kamu dimana? Aku di depan rumahku, tidak ada siapa pun disini".
"Hahahahah" Dia tertawa padaku. Aku merasa bingung. Apakah dia mengerjaiku?. "Aku tidak ada di sana, aku sedang mengerjaimu. Bagaimana mungkin aku disana semalam ini, rumah kita kan jauh. Hahahaha". Katanya sambil tertawa senang. "Ini tidak lucu. Kamu jahat" aku menjawab dengan perasaan kesal.
"Happy anniversary, sayang. Maafkan aku, aku tidak bermaksud jahat padamu. I love you and i miss you" katanya sambil merayuku. "Tau ah, ngantuk" jawabku singkat. "Ya sudah, kamu tidur saja mungkin kamu lelah menungguku seharian. Good night" katanya.
Lalu aku langsung mematikan telfon darinya. Aku merasa sangat sedih. Setega itu dia padaku.