Chapter 36

45.6K 1.4K 13
                                    

I keep dreaming
and dreaming
and dreaming
and dreaming

I feel like I love dreaming
about you
about us
about everything

I want to wake up
but I just can't
and
I don't want to face the reality

Let me just drowning on my own expectation....

~

" Hyung pulanglah. Jika noona bangun aku akan menelfonmu duluan " ucap Daniel sedikit memaksa

" Baiklah. Tolong jaga dia niel " balas Alex lalu hendak melepaskan genggaman tangan Alexa tetapi gagal karena Alexa tidak mau melepaskan genggaman itu

" Aku akan kembali secepatnya " bisik Alex di telinga Alexa yang entah bagaimana langsung direspon oleh Alexa

Alex melajukan mobilnya ke arah mansion keluarganya. Sudah sejak kemarin orangtuanya memintanya untuk kembali kerumah karena Dominique masih saja menuntut pertanggung jawaban Alex.

Sesampainya di mansion ia melihat Rachel bersama Dominique yang sedang duduk di sofa bersama dengan mama papanya.

" Nikahi Rachel segera " ucap Dominique

" Please Dad! Perempuan itu bukan aku tapi Alexa,kenapa masih saja menuntutnya " protes Rachel

" Anakmu saja sepertinya lebih berpendidikan Dom " sindir Kenneth

" Tetap saja. Perusahaanku mengalami kerugian besar karena ulahmu menjatuhkan nama baik kami. Tentu harus ada pertanggung jawaban " balas Dominique

" Aku akan bertanggung jawab, aku akan menanamkan 0,25% saham dari Kenneth Group " balas Alex

" Itu tidak cukup " balas Dominique

" Tidak perlu lex, dad terlalu gila. Jangan pedulikan kami " balas Rachel menarik Dad nya pergi dari mansion Alex tetapi tidak diindahkan oleh Dad nya

" Tidak cukupkah apa yang kuberikan selama bertahun-tahun? " tanya Bryan yang tiba-tiba datang ke mansion. Mengejutkan semua orang yang ada disana

" Masih berani kau muncul di depanku? " tanya Dominique

" Perusahaanmu harusnya sudah bangkrut jika aku tidak terus menerus mensuplai mu saham! Kau kira kau masih bertahan karena usahamu? Kau harus lebih pintar dalam mencari tahu siapa penanam saham selama ini. Tentu jika bukan karena anakmu aku tidak akan melakukan ini " balas Bryan

" Ini mansionku. Bisakah kalian menyelesaikan masalah kalian di tempat lain? " sela Kenneth membuat Dominique segera keluar dari mansion

" I'm sorry lex " ucap Bryan

" It's okay " balas Alex menepuk pundak Bryan

" She's awake " balas Bryan

" Alexa? " tanya Alex memastikan

" Ya " balas Bryan

" Thanks Bro " balas Alex langsung keluar dari mansion nya dan melajukan mobilnya ke rumah sakit

" Alex... " ucap Alexa lirih membuat Daniel terbangun dari sofa

" Noona are you okay? " tanya Daniel khawatir kemudian menekan tombol interkom untuk memanggil suster dan juga dokter

" Im fine, I guess " balas Alexa berusaha bangun dari tidurnya tetapi gagal

" Just stay okay? I'll be right back " perintah Daniel kemudian pergi keluar ruangan untuk bertemu dengan Mami dan Papi yang berada di luar

" Noona sudah sadar " ucap Daniel ketika menemukan Mami dan Papi nya

" I'll tell the others. Tolong temani noona mu dulu sampai dokter tiba " balas Mami

Daniel masuk kembali ke dalam ruangan dengan tatapan tak percaya. Ia masih tidak percaya noona nya akan bangun. Alexa yang sedang berbaring dan menatap Daniel pun tak sanggup menitihkan air mata. Alexa ingat betul bagaimana kacaunya Daniel saat ia tertidur lelap dalam alam bawah sadarnya.

" I'm sorry niel " ucap Alexa dengan nada pelan

" It's okay. You're back now. Tolong jangan pergi lagi noona " balas Daniel memegang erat tangan Alexa

" Where is he? " tanya Alexa mencari keberadaan Alex

" He'll be here soon " balas Daniel

Tak lama dokter bersama suster datang dan langsung memeriksa Alexa. Setelah selesai memeriksa Alexa,sang dokter mengembangkan senyumnya.

" Apa yang membuatmu bangun? " tanya sang Dokter

" Mimpi itu menjadi kenyataan " balas Alexa tersenyum

" Beristirahatlah " balas Dokter kemudian pergi meninggalkan ruangan

Daniel mengajak noona nya mengobrol. Alexa tampak lebih bahagia dibandingkan sebelumnya. Entah kenapa Daniel merasa senang dengan itu.

" Alexa... " ucap Alex yang berada di ambang pintu

" Come here " balas Alexa sambil membuka tangannya untuk menyambut Alex dalam pelukannya

" I think I lose you... " balas Alex menenggelamkan wajahnya dalam pelukan mereka

" I'm here. Terimakasih supportnya. It helps a lot " balas Alexa sembari mengelus kepala Alex

" Please marry me Alexa. I just can't lose you again. Aku tau aku sangat bodoh. Please? " pinta Alex dengan menatap Alexa lekat

" I can't lex... " balas Alexa kecewa

~

Haloo semuaaa
Maaf ya author telat update wkwk,soalnya author lg sibuk banget sama uts dll dan banyak yg harus diselesain minggu ini wkwk
Maaf juga kalo part ini dikit soalnya kemaren nggak ke save😭jadi author harus nulis ulang dehh😭
Makasih yaa buat yang udah setia menunggu wkwk🙌🏻
Author usahain kedepan bakalan update lancar sesuai jadwal

Mr and Mrs CEO ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang