3. The Incident

6K 472 16
                                    

Kim Joungwook

NAMJIN

Warning! Shounen-ai, BoyXBoy. Typo(s)
Don't Like Don't Read!

I have ever published it on my FFn account

.

.

.

BTS

.

.

.

Seokjin mengeluh parau saat suara ponselnya terdengar nyaring ke seluruh ruangan.

Ia membuka matanya perlahan dan mencoba melakukan peregangan ringan.

Bukannya merasa segar dan terjaga, kepalanya justru seperti terhantam palu, hangover benar-benar memukulnya telak.

"argh!" ia mengerang pelan dan mencoba memijat lembut pelipisnya.

Hal yang paling ia benci setelah semalam meminum alcohol, ia sangat mudah terserang hangover paginya.

Yang membuat ia tak terlalu menyukai minuman memabukkan itu.

Seokjin menggerakkan tubuhnya untuk bangun, tapi rasa kulitnya yang seakan bersentuhan langsung dengan selimut membuat gerakannya terhenti.

Ia mengerjapkan matanya berulang kali dan mencoba menetralkan nafasnya.

Ia mulai takut.

Apalagi setelah ia perhatikan dengan benar, ruangan tempatnya kini berbaring hanya berupa kamar sempit yang memiliki sebuah ranjang dan juga meja disampingnya.

Hanya itu yang bisa ia lihat.

Ia bisa mengatakan dengan jelas dan yakin bahwa ini bukan kamarnya.

Bahkan jendelanya tidak menampilkan sinar matahari yang masuk, membuat ruangan ini hanya remang-remang diterangi lampu kecil di atas ranjang.

Seokjin menelan ludahnya gugup dan mulai menunduk, melihat bagaimana dadanya tampak topless, tak memakai kaos apapun.

Apalagi ia bisa melihat kaos dan juga jeans yang semalam ia pakai terlipat rapi di ujung ranjang.

"tidak, tidak. Ini tidak seperti yang kupikirkan. Iya kan? Tidak mungkin."

Seokjin benar-benar akan menangis saat merasakan bagian pinggang kebawahnya terasa sangat pegal, nyeri saat ia bergerak sedikit saja.

apalagi saat ia menyingkap selimut yang ia pakai, bisa ia lihat ia tak memakai apapun, atau telanjang.

"astaga! Apa yang terjadi? Apa ini?"

Seokjin memekik pelan, menaikkan kembali selimut yang ia pakai hingga menutupi seluruh tubuhnya kecuali kepala.

Rasa pening yang ia rasakan semakin menjadi, ia menekuk lutut dan melipat tangan diatasnya lalu menenggelamkan wajahnya disana.

Hold Me Tight [NamJin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang