Chapter28

616 32 2
                                    

Hari sabtu,malam minggu

~Sudah tau thor~
~Ya kali hari sabtu malam senin?Kan ga lucu!~























































































Elvano berjanji kepada alea untuk main ke rumah alea.

Tok Tok Tok

Tak butuh waktu lama,alea membukakan pintu

"Malam"Sapa elvano

"Malam"jawab alea "ayo masuk"

Alea dan elvano memutuskan untuk menonton televisi di ruang keluarga.

"Rumah kamu sepi banget.Abang sama kaka kamu kemana?"Tanya elvano

"Abang lagi jalan sama wulan,kalo kaka lagi ngambil beberapa dokumen di jakarta dan baru pulang besok"Jelas alea

"Dokumen apa?"Tanya elvano

"Ga tauu"Jawab alea

Mereka pun mengobrol dan sesekali bercanda ria
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jam menunjukkan pukul 21.00 alea yang mulai mengantuk memilih untuk tidur di bahu elvano.Elvano hanya merangkul dan membelai lembut rambut alea.

Elvano tidak menyadari,pintu utama terbuka.Irham,wulan,azka,ryan,faza,delaila memasuki rumah

Irham bergegas ke ruang keluarga,karena ia mendengar suara TV dari sana

Namun,apa yang di dapat irham?Adiknya tengah tidur dalam rangkulan seorang pria yang asing di mata irham

"Siapa lo?"Tanya irham yang kini berdiri di hadapan elvano.Irham menarik alea ke dalam pelukannya hingga alea terbangun

"S saaa saya pp pa pacar alea"jawab elvano panik

"Pacar?"Tanya irham

Elvano hanya mengangguk

Karena mendengar kebisingan dari ruang keluarga akhirnya ryan,azka,faza,delaila,dan wulan menghampiri

"Lo ngapain disini?"Tanya ryan menghampiri elvano dan membuat elvano semakin menegang

"Siapa dia yan?"Tanya azka

Elvano hanya menenguk air liur nya.Dia akan mati!3Pria yang sangat sangat menyayangi alea berada jelas di depan matanya!

"Dia?Si brengsek!"Jawab ryan seraya memukul bagian pipi elvano

"Yan!Gila lo!"Teriak alea seraya menghampiri elvano yang kini terjatuh di sofa

"Lo yang gila!Berapa kali gue bilang?Dia brengsek le!Dia Anak club le!Dia yang udah kurangajar bawa lo ke rumahnya yang ngga ada siapa siapa disana dan lo bermalam disana"

Seluruh orang yang berada di ruangan itu terkejut luar biasa.

"Receh lo!"Ucap ryan pada alea

Azka,elvano,dan irham menatap ke ryan.

"Dia emang brengsek!Dia emang bukan anak baik baik.Tapi se brengsek brengsek nya dia,dia masih bisa menghargai perasaan seseorang!Dia ga egois dengan membiarkan seseorang mencintai sendirian!Dan seterah lo mau bilang gue cewe receh,cewe gampangan,bahkan pelacur sekalipun!Seengganya malam ini gue berhenti  bego untuk mengharapkan cowo kaya lo!"Tegas alea dengan air mata yang membasahi pipinya.

Ryan hanya menunduk.Elvano diam,irham,wulan,faza,delaila hanya menatap kedua insan ini dengan teduh.Sedangkan azka?Ia masih menatap tajam ke arah elvano.

Dear you (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang