Hai perkenalkan aku CHA!
Sebelum membaca prolog 1 nggak papa ya baca ini dulu hehe..
Okay, terimakasih teman-teman kalian sudah mau ngeluangin waktu buat mampir di work aku yang kesekian ini.
Hasil dari kordinasi antara otak dan tangan kemudian menjelma menjadi 'Mr. Dangerously Cath Me!'
Semoga kalian enjoy menikmati karya seadanya ini sampai akhir! Dan jangan lupa untuk vote dan mengomentari /mengkritik kesalahan aku.
Harap dimaklumi jika ada kesalahan dalam penulisan kata atau EYD tidak sesuai. Terimakasih, see you next part!
Rabu, 14 Februari 2018
------------------
"Hei berhenti bermain aman. Baby I wanna see you lost control." William melempar sebungkus heroin ke atas meja marmer.
"Kau ingin membunuh ku sialan!" Dephne memekik sambil mengepulkan asap rokoknya.
William mengangkat alisnya,"Kau baru memakai seperempat."
"You fiend! Enough! " Dephne menatap kerumunan ladykiller sedang menghamburkan ribuan dollar kepada para sexy dance. Oh astaga segampang itukah mereka mencari uang.
"Lihat lah, Will. Kapan kau memberi ku uang sebanyak itu? "
"Dephne, Will sudah membeli apa yang kita inginkan. Bukankah itu sangat mahal, Will? " Sela Selena sembari meneguk vodka, lalu mengedipkan mata ke arah lelaki itu.
"Ya kau benar, kita harus menghabiskannya. Kau ingin lagi sayang? " William membuka bungkus plastik berisi bubuk putih.
"Aku bisa mati kalau kau terus memaksa ku. Ah, kepalaku sangat pusing." Dephne menghempaskan tubuhnya di sandaran sofa. Sebelah kaki jenjang nya diletakkan di atas meja. Wanita itu benar-benar kacau.
"Hei ayolah kau takkan mati hanya karena menghisap heroin."
"Dephne kau mau berdansa denganku? " Andrew yang sedang duduk di sebelah Selena menarik tangannya lembut.
"Andrew!" Peringat William,sebelum menyingkirkan tangan Andrew dengan kasar. Sebuah senyum sinis menghiasi wajahnya.
"Tenanglah aku tidak akan menyeretnya ke ranjang, bukan begitu Dephne? "
"Ah ya. Berdansa bukan hal yang buruk. Come on, didihkan darahku di lantai dansa! " Dephne mengulurkan tangan sebelum disambut lelaki itu dengan senyum sumringah yang menampilkan dua lubang indah.
"Dephne! " William menarik tangan wanita itu cepat. Dephne menoleh mencoba melepaskan tarikan setan nya.
"Percayalah."
Pria itu memutar bola mata malas. Kemudian mengangkat kedua tangan ke atas. Dephne mengedip ke arah William lalu melenggang mengikuti langkah lebar lelaki tampan yang berada di depannya.
"Hei mengapa kau terlihat begitu seksi." Andrew menyentuhkan tangannya di pinggul wanita bergaun hitam di hadapan nya.
"Memang benar, bahkan sekarang aku ingin telanjang dan menari streaptes." Jawab Dephne asal sambil tersenyum manis. Lelaki tersebut mengangkat sebelah alis dan tertawa kecil.
"Kau benar-benar nakal, Nona."
Andrew menerawang jauh ke mata wanita itu."Dephne, kau tahu kapan tempat ini menjadi begitu menarik? "Dephne mengernyitkan alis lalu mengedik."Kapan?"
"Saat kiamat. Ketika orang-orang tak lagi mengunjungi tempat ini."
Dephne tertawa." Tentu saja. Memangnya siapa yang ingin mengunjungi night club saat kiamat."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Dangerously Catch Me!
RomancePergi ke night club lalu dijual kekasih sendiri kepada Mr.Trillioner sex-addict. Begitulah yang dirasakan Dephne Haynsworth. **** Dia tampan, berbahaya serta sempurna secara fisik. Aku terbakar, mendidih dan ingin segera diselami. - Dephne - Mr.Dang...