Sehening siangku
Sepoi angin penghantar rindu
Memeluk raga nan kosongAku terpaku menatap langit
Awan seakan bercakap rindu
Menenggelamkan aku dalam semuSepoi angin menerpa wajahku
Seulas senyum terukir indah
Ternyata aku tak pernah lepas, rinduHening.....
Sunyi.....
Sepi.....
Tak tersisa
Selalu saja seperti ini, rinduSurabaya, 16 February 218. 14:03
Maafkan daku yang semakin sering menghilang ini karena kesibukan di dunia nyata yang semakin banyak. Oh iya para reader aku minta doanya ya biar masalah aku segera terselesaikan.
amin....Lagi gak ada feel, jadi maaf ya kalau gak nyambung puisinya. Dan terima kasih yang masih setia membaca tulisan ini dan yang udah memberi vote, comentnya karena kalianlah aku semangat untuk terus menulis.
Bay-bay, sampai ketemu lagi ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepada rindu
PoetryRank #01 dalam poetry (121218) #01 dalam poerty (26/02/19) #02 dalam Poerty (30/07/2019) Kalau mau baca follow dulu ya, karena sebagian part di privat. Perihal rindu, ia akan tetap menjadi kenangan bagiku rindu adalah masa yang telah usai, a yang k...