Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
hey, kau ada dimana?
disuatu tempat.
bersama siapa?
temanku. tetapi itu bukan urusanmu.
itu urusanku, bammie. aku harus menjagamu
berhentila berkata seperti itu. aku jijik.
baikla terserah kau❤️ seen
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
"Mina-ya ada apa?" Diruang latihan TWICE, hanya ada Nayeon dan Mina. Nayeon sedari tadi memperhatikan Mina yang terlihat sedih.
"Nayeon unnie, kenapa Bamie sangat dingin kepadaku. Apakah dia tidak bisa berbicara kepadaku dengan halus? Aku lelah unnie. Aku mencoba untuk melupakannya tapi tidak bisa. Apa yang harus ku lakukan?" Ujar Mina dengan mata yang sudah terlihat sembab.
"Sudahlah Mina, jangan menangis." Nayeon menaruh kepala dongsaengnya itu ke pundaknya dan menenangkannya.
"Aku tau rasanya, Mina. Aku juga diperlakukan seperti itu oleh Jinyoung. Tetapi, aku tetap berpositif thinking. Mungkin mood dia sedang buruk." curhat Nayeon.
"Baiklah unnie, terima kasih" Mina memeluk unnienya lalu menghapus air matanya.
•••
"Jisoo unnie, aku izin ya aku mau pergi bersama Bambam."
"Baiklah jaga dirimu baik-baik dan jangan macam-macam!" ledek Jisoo.
"YA! unnie"
"Bambam-a, kajja!"
Bambam langsung menoleh ke asal suara itu. Dia terdiam. Memperhatikan gadis itu dari ujung kaki sampai ujung rambut. Dia terlihat mengesankan dengan kaki panjangnya dan gaya berpakainnya.
