9* Lampu

1.7K 126 30
                                    




Rose POV

Hari ini, tanggal 14 Februari 2018 tepatnya nanti malam, Seoul Music Award 2018 akan diselenggarakan. Sekarang, matahari tepat berada di atas kepala. Semua artis yang mengisi acara sudah datang dari pagi untuk menyiapkan performance mereka agar menjadi lebih maksimal.

Kami baru saja menyelesaikan rehearsal sesi pertama. Masih ada satu kali rehearsal lagi sebelum red carpet Seoul Music Award mulai. Grup kami mendapat giliran tampil setelah NCT dan sebelum GOT7.

"Unnie, sampai kapan kita mau duduk di tangga ini? ayo kita ke backstage saja," saran diriku yang memang sehabis rehearsal tadi langsung tepar di tangga turun panggung.

"Oke chaeng-ah... aku dan Jisoo juga benar benar lelah. Padahal, ini baru rehearsal sesi pertama," ujar Jennie dengan napas terengah-engah.

Jisoo terlihat heran melihat Lisa yang sedang menonton rehearsal GOT7 dari layar TV belakang panggung ini. Ketika yang lain kelelahan, anak ini masih saja menari dan melompat lompat heboh sambil mendengarkan lagu yang sedang GOT7 bawakan.

"Hmm.. Lihatlah anak ini. Yaa Lisaya, kau ini tidak pernah habis baterai apa? Kau tidak lelah?" tanya Jisoo.

"Aniyo unnie, aku sama sekali tidak lelah. Mungkin, karena faktor umur," ledek Lisa kepada unnie-unnienya dan membuat Jisoo ingin sekali merebus mulut Lisa.

Melihat tingkah mereka, akan membuat kalian cekakak cekikik. Lisa dan Jisoo unnie itu ibarat Tom dan Jerry. Ada kalanya juga mereka akan menjadi Romeo dan Juliet. Lebih tepatnya, Limario dan Jisilet.

"Ayo ayo cepat, aku haus. Kalau tidak jalan jalan, aku bisa hibridasi disini," ucap Jisoo.

Aku bingung dengan kalimat yang baru Jisoo ucapkan.

"Hibridasi? kau akan kawin dengan lawan jenismu untuk mendapatkan sifat unggul? kalau begitu, kau harus kawin dengan Suho oppa, Jin oppa, Taeyong oppa, atau Jinyoung oppa! Dijamin kalian akan menghasilkan bibit unggul."

Kebalikannya, yang bingung sekarang adalah Jisoo.

"Mungkin maksud Jisoo unnie itu Dehidrasi chaeng...," ujar Jennie.

"Kalau begitu, yang salah bukan Rose dong. Artinya, Jisoo unnie itu memang bodoh," canda Lisa yang sudah tidak dapat menahan tawanya lagi.

Lisa pun sadar, ini kali kedua ia meledek Jisoo. Tidak mungkin Jisoo membiarkannya lolos begitu saja. Lisa memilih berlari pergi ke waiting room mereka. Dan sudah diduga, Jisoo pun mengejarnya dengan ambisi kuat.

Serasa dunia milik berdua, Lisa tidak sadar jika di sekitarnya terdapat banyak orang. Walaupun mereka hanya berlari pelan, tetap saja resiko menabrak orang lain itu tinggi.

Hingga beberapa detik kemudian Lisa tidak sengaja menabrak seseorang. Walaupun tabrakan itu tidak kuat, tetapi tetap saja Lisa merasa bersalah.

"Buggg"

"Maaf sunbaenim, maaf. Aku benar benar tidak sengaja. Maaf," mohon Lisa kepada orang itu.

"Aniya aniya. Aku tidak apa apa. Kau baik baik saja? apa ada yang luka?" tanya orang itu ke Lisa.

"Aku baik baik saja. Terima kasih. Sekali lagi mohon maaf."

"Ne... kalau begitu aku rehearsal dulu. Anyong," pamit orang itu ke Lisa.

Bisa dilihat, orang itu mempunyai hati yang sangat baik dan pemaaf. Lisa bersyukur orang itu mau memaafkannya.

"Kau tidak apa apa?" tanya Jennie yang tiba tiba datang.

Building | BP x G7 | ft. K-idolsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang