PENGORBANAN [END]

Part 6

"Jangan jangan dia suka sama" Ucap Salsa terpotong.
"Ehm" Ucap Putra pura pura batuk.
             Putra berjalan menghampiri Salsa.Dan memegang tangan Salsa.Putra mencium tangan Salsa.
"Terima Kasih Tuan Putri" Ucap Putra tersenyum.
                  Salsa tersipu malu.
             Keesokkan harinya Salsa sedang memasak nasi Uduk dia menyium aroma nasi uduk.Putra ke dapur dia melihat Salsa.Putra mengetuk Pintu dapur.
"Tok tok tok"
            Salsa menoleh kebelakang dia terkejut melihat Putra.Putra berjalan menghampiri Salsa.
"Maaf.Saya haus apa ada teh.Saya bosan minum Susu jahe terus,Ya kalau ada mungkin kita bisa minum bersama" Ucap Putra.
"Ada kamu kedepan aja duluan nanti Saya antar" Ucap Salsa.
"Iya terima kasihnya" Ucap Putra pergi meninggalkan Salsa.
               Salsa tersenyum dia mengambil dua cangkir dan mengambil teko teh dan menuangkannya ke Satu cangkir.Tapi tehnya Habis.
"Ya habis" Ucap Salsa mengambil 2 piring kecil.Dan 2 cangkir ke Piring kecil.Satu cangkir kosong.
             Salsa membawa kedua cangkir itu kehalaman Depan.Salsa dan Putra ke Pinggir kolam ikan.Mereka duduk dibatu besar pinggir kolam ikan.
"Ini tehnya" Ucap Salsa memberikan cangkir yang ada teh nya ke Putra.
"Terima kasih" Ucap Putra menerima cangkir itu.
            Salsa memegang cangkir kosong.Salsa duduk agak jauh di depan Putra Putra meminum teh.Salsa berpura pura seperti meminum teh.
"Enak ya" Tanya Putra.
"Iya,Tehnya emang enak" Ucap Salsa berbohong.
"Udah lama loh aku gak minum teh seenak ini" Ucap Putra.
               Salsa memandang Putra.
"Kamu tau artinya Cinta" Tanya Salsa.
"Jatuh cinta maksud kamu" Tanya Putra.
"Iya" Jawab Salsa.
"Ngimananya,Pendapat orang beda beda tentang apa itu cinta tapi ada juga yang bilang kalau cinta itu indah.Cinta itu bisa membuat seseorang jadi bahagia.dan ada juga yang bilang kalau cinta itu pengorbanan" Ucap Putra.
"Pengorbanan" Tanya Salsa bingung
"Iya,Pengorbanan" Jawab Putra.
             Salsa berdiri dari batu besar dan berjalan membelakangin Putra.
"Begini misalkan teh ini.teh yamh enak ini,cuman ada satu cangkir,Demi cinta seseorang dengan rela memberikan teh yang enak ini hanya untuk orang yang dicintainya" Ucap Putra.
               Salsa tersenyum dia menoleh memandang Putra.Putra bingung melihat Salsa senyum.Salsa pergi meninggalkan Putra.
               Salsa berlari ketaman.Putra mengikutinya.Putra tersenyum melihat Salsa tersenyum bahagia.
"Inikah cinta Inikah Cinta
Hai pengembara
Inikah Inikah cinta
Yang membuat gelisah
Tak menentu Arahnya"
            Salsa bernyanyi sambil berputar  sambil tersenyum bahagia.
"Itulah Itulah Cinta
Hal penolong
Itulah Cinta
Yang membuat dirimu gelisah
Tak karuan rasanya"
            Putra bernyanyi dan berdiri dihadapan Salsa.Salsa berlari Putra memegang tangan Salsa.Salsa berputar dan berhadapan dengan Putra.Salsa berlari meninggalkan Putra.
"Wahai pengembara
Mengapa diriku Siang dan Malam
Terbayang wajahmu
Apakah diriku ini mencintaimu.
Apakah dirimu ini oh mencintaiku"
             Salsa bernyanyi bersembunyi dibalik Pohon dan bersandar dipohon.Putra dihadapan Salsa.
"Itulah Itulah Cinta
Yang membuat diriku gelisah
Tak karuan rasanya"
           Putra dan Salsa bernyanyi bersama.
             Malam harinya Putra tertidur.
Putra bermimpin bertemu seseorang gadis tapi bukan Salsa.
            Gadis itu berlari ditaman.
Gadis itu duduk dibangku taman sambil bersedih.
"Kekasih datang lah
Temani diriku
Disini yang sedang menanti"
            Gadis itu bernyanyi sambil menangis.Putra seperti mendengar nyanyian itu.
"Sabarlah oh sayang
Kupasti kan datang
Untukmu kasihku
Sayangku seorang"
            Putra bernyanyi tanpa sadar menyambungin nyanyian gadis itu.Putra melihat gadis itu dari jauh.Putra merasakan seperti kerinduan dalam hatinya.
"Tak sabar diriku
Oh menantikanmu
Kuingin kau hadir walau dalam mimpi
Oh aku jatuh cinta pandang pertama
Adakah kau rasakan yang aku rasa"
              Gadis itu bernyanyi tanpa menyadari Putra berjalan menghampirinya.
"Kini aku datang
Penuhi janjiku
Karena kau mengetarkan hatiku
Kuingin kau hadir dalam hatiku
Karena aku jatuh cinta padamu
Sejak pertemuam awal berjumpa"
             Putra bernyanyi dibelakang gadis itu.Gadis itu menoleh.Gadis itu berdiri dari kursi taman.Dia tersenyum haru memandang Putra.Dia berdiri dihadapan Putra.Putra merasakan ingin memeluk gadis itu.
"Marilah kekasih
Kita merayakan hari pertemuan
Pandangan pertama"
            Putra dan gadis itu bernyanyi bersama.Gadis itu memeluk Putra.Putra terkejut.
"Aku kangen kamu,Juan" Ucap gadis itu.
"Putih" Ucap Putra tanpa sadar.
                Putra terbangun dari mimpinya.
"Ternyata Mimpi tapi kok saat mimpi gadis itu aku ngerasa rasa rindu yang terdalam.Siapa gadis itu,Siapa Putih dan Siapa Juan" Ucap Putra memejamkan matanya mencoba mengingat sesuatu.
            Dia hanya mengingat bayangan seorang gadis tapi masih buram.
          Putra kesakitan dia memegang kepalanya.Dia membuka matanya.Dia memegang Jantungnya.
"Kenapa jantungku berdebar mengingat gadis itu" Ucap Putra.
           Putra bingung dengan Dirinya dan gadis dalam mimpinya.

BERSAMBUNG

                 Vote And Comment.