"Panggilan kepada Fahira Putri agar ke ruang bk sekarang juga terima kasih"
Suara dari pengeras suara itu sontak membuat mood Fahira buruk jadi ambles alias tambah buruk
"Yakin banget udah gue mah kalo ada yang cepu ke guru" ujar Rasen pelan agar hanya mereka bertiga yang bisa mendengarnya
"Yaudah lah gw ke ruang bk dulu ya" ucap Fahira sambil menghembuskan nafas lelah
"Mau dianterin ga Ra?"tanya Nadhi
"Gausah deh, nanti kalian tunggu diruangan gw aja ya hari ini pengen bolos gw soalnya"balas Fahira sambil berdiri dan menyerahkan kunci cadangan ruangannya kepada Rasen
"Tiati ya Ra"ucap Nadhi
"Hm"
Disepanjang koridor banyak yang menatap Fahira terang terangan bahkan ada yang sambil bisik bisik
'Eh itu tadi nerd yang dikantin bukan sih?'
'Iya itu yang tadi'
'Yaiyalah ini gue, emang sapa lagi kalo bukan gue' batin Fahira
'Gila ni nerd ternyata nyeremin juga ya kalo ngamuk'
'Sori sori ae ni sob lo belom liat ngamuknya gw. Baru liat gw streching ae lo udah serem apalagi liat gw ngamuk beneran, behh bisa bisa lo mati kali yak' batin Fahira lagi
'Hihhhh jadi ngeri sendiri gue ngeliatnya'
'Ngeri liat ya gosah liat ribet amat' batinnya LAGI sambil memutar kedua bola matanya malas.
∆∆∆
Tok...tok...tok...
"Permisi" ucap Fahira sopan
"Silahkan masuk" balas guru bk yang tak lain adalah Alan-Omnya sendiri yang merupakan adik dari ibunya
"Silahkan duduk di sebelah Chelsea" ucap omnya mempersilahkan Fahira duduk
"Ok kita to the point saja, kenapa kamu memukul dan menampar Chelsea?"selidik Alan
"Maaf sebelumnya pak tapi saya hanya membela teman teman saya saja pak jawab Fahira sopan
"Memangnya teman kamu kenapa?" Tanya Alan lebih lanjut
"Dia boong pak dia nampar sama mukul saya karena dia dendam sama saya" sambar Chelsea dengan muka di melas melaskan yang justru jatohnya malah menjijikkan
"Chelsea Agatha College saya sedang berbicara dengan nona Fahira jadi anda jangan memotong ucapan saya" ucap Alan tajam yang membuat nyali Chelsea ciut seketika
Memang Alan itu orangnya benar benar tegas dia tidak akan segan segan menghukum orang yang bersalah walaupun itu keluarganya sendiri
"Jadi nona Fahira?" Ucapnya sambil memalingkan wajahnya pada Fahira
"Chelsea menampar teman saya Rasendriya" jawab Fahira tenang
"Lalu apa ada lagi?" Tanya Alan
"Ya tentu saja ia juga mengatai kami bitch dan menghina bahwa ayah kami pemulung dan ibu kami adalah seorang jalang simpanan om om dan juga jangan lupakan bahwa mereka mengatakan kami masuk kemari karena ibu kami menjual dirinya kepada om om" papar Fahira santai
Setelah mendengar paparan dari Fahira Alan beralih menatap Chelsea dengan pandangan mematikan
"Sekarang siapa yang salah menurut anda pak?" tanya Fahira dingin dengan matanya yang menatap sangat tajam kearah Chelsea
"Nona Chelsea, bukan berarti jika nona Fahira adalah seorang nerd maka anda dapat memperlakukannya semena mena dengan membullynya" ujar Alan tajam
"Karena kamu ketahuan melakukan pembullyan kepada murid lain untuk yang kedua kalinya maka saya akan memberikan Surat Peringatan Kedua untuk kamu Chelsea dan kamu akan di skors satu minggu" lanjut Alan masih dengan nada tajam dan tatapan tajamnya
♡♡♡
Tadaaaa aku hari ini up dua kali karena ku melihat ada bayang bayang asekkkk gadeng
Because ai melihat komen yang sudah menyemangati dan ai merasa semangat thanks buat yang sudah mendukung saiya
Sekian terima gaji
— nad🦕⚡

KAMU SEDANG MEMBACA
Fake nerd (HIATUS)
Rawak▪ Fahira Putri Fredickson anak dari keluarga terkaya no.1 di dunia yg menyamar menjadi Nerd yg tujuannya untuk mencari teman yg bukan fake friends dan berteman dengannya bukan untuk numpang ketenaran dan mencari pacar yg benar-benar tulus dan sayan...