Dua bulan pun berlalu, mama yang tak sabar akan pernikahannya dengan om rio sedang video call-an dengan calon papa baruku.
"ngga kerasa ya? Besok kita udh mau nikah" kata om rio
"hahaha, iya. Aku udah ngga sabar untuk.. " jawab mama sambil melirik ke arahku.
"apa mahh, iyaiya gak ganggu calon pengantin dehhh" jawabku sambil meninggalkan mama
"hhhmmm, makanya cari pacar supaya ga Jones!" teriak mama dari ruang tamu sambil cekikikan
Aku berjalan ke kamar, aku tak memperdulikan perkataan mama yang menyuruhku untuk mencari pacar, karna aku ngga mau buat mama sedih, aku ngga mau mama tau kalo aku sebenarnya suka sama calon kakak ku.
Saat di kamar aku langsung ganti baju dan meminta izin untuk pergi ke mama.
"mah.. aku mau keluar dulu, ada janji sama temen"
"iya, jangan pulang malem ya"
"sip"Di rumah adniel...
Kringgg, Kringgg, bunyi telfon rumah yang berdering.
"duh siapa sih" tanya adniel sambil mengangkat telfon.
"halo, ini siapa?"
"oh, Ini saya irwan dari panitia pernikahan, mau tanya, besok gedung mau start jam berapa ya?"
"Pahhh, ini ada telfon, katanya gedung besok mau start jam berapa?" teriak adniel dari ruang tamu.
Papa langsung nyamperin adniel, "coba siniin telfonnya" kata papa sambil menyodorkan tangannya, adniel memberikan telfonnya dan langsung pergi ke tempat gym.
Saat, di perjalanan adniel melihat Chelsea dan langsung menyapanya.
"Chelsea!, kamu mau kemana? Kok jalan sendirian sih?"
"hh,..ini aku mau kerumah temen niel, kamu sendiri mau kemana?"
"biasa mau ngegym, udah lama gak ngegym, badan jadi ngga enak. Mau aku anterin gak kerumah temen kamu?"
"ngga usah, ini udah deket kok niel"
"justru udah deket, jadi aku ngga perlu nganterin jauh jauh"
"ehh, ngga maksud aku masih jauh"
"hahh, hmm, aku jadi makin penasaran, rumah temen kamu dimana sih, sampe sampe kayaknya kamu ngga mau dianterin sama aku, cepet naik mobilku, jauh ataupun deket bakal aku anterin kok"
Dengan terpaksa, aku mau di anterin sama adniel, padahal aku ngga tau mau kemana.
"kamu mau kemana chel" tanya adniel.
"hhmm, anterin aku ke mall aja niel"
"katanya mau ke rumah temen"
"ngga jadi, aku mau ke mall aja"
"lohh, kok? Kenapa?"
"udah anterin aja, gausah banyak nanya"
"iyaiya, untung kamu calon adikku, kalo bukan colon adik...hhmm"
"apaa, kalo bukan kenapa???"
"ngga" jawab adniel sambil senyum dan mengusap kepalakuAaarrgghhh... Makin sukkaaaaa!
Sesampainya di mall, adniel ingin ikut denganku, Tetapi aku menolaknya, karna sekarang aku mencoba untuk tidak mencintainya, aku mencoba untuk memberikan sayangku kepadanya hanya sebagai kakakku sendiri.
Saat aku membuka pintu Mobil
"Chel, aku mau ikut!" Ungkap adniel Yang tiba tiba saja menarik lenganku.
"Aku lagi pengen sendiri niel, sorry"
"Gua ga peduli" jawabnya dengan sikap Yang berbeda.
Aku hanya diam Dan berbisik dalam hati 'please niel, jangan sekarang'Aku berusaha melepaskan tangan adniel dari lenganku.
"Lepasin niel! Kamu ini kenapa sih! Kamu pasti bisa lawan sifat aneh ini!"Degg.
Pipi halus Chelsea pun berubah menjadi merah saat adniel menamparnya."Niel...? why?" Tanya Chelsea sambil memegang pipinya Yang habis di tampar oleh adniel .
"Chel.. Ma.. Maaf. Aku ngga sengaja" jawabnya gugup
"Terserah niel" jawabnya dengan mata berkaca kaca.Dengan hati Yang rapuh, Dan air mata Yang tak henti menetes, Chelsea langsung keluar dari Mobil Dan mencari taksi untuk mengantarnya pulang.
Akan tetapi adniel keluar dari Mobil dan menariknya masuk kedalam mobilnya."Maaf chel... "
"Maaf, untuk apa niel"
"Sikap aku tadi.. "
"Gapapa. Akukan emg udah tau sifat kamu.., Dan aku nyesel udah mau tau sifat kamu Yang sebenernya"
"Aku anter pulang ya.. " jawabnya dengan muka Yang sangat canggung.Sesampainya di rumah. Mama langsung keluar Dan menyambut adniel.
"Lho?.. Sama adniel toh jalannya. Ciee"
"Ma.. Aku masuk duluan ya. Cape" aku langsung memasiki kamar Dan tidak memerdulikan adniel.
"Chel. Gimana sih. Ini kan masih Ada adniel!" Sentak mama padaku.
Aku hanya diam dan melanjutkan langkahku.
"Ngga apa apa tan.. Eh.. Calon mama maksudnya.. Hehe. Aku mau langsung pulang kok"
"Oke, Kamu jangan lupa istirahat ya, besokkan kamu udah jadi anak mama, besok bakalan jadi hari Yang Capek banget" sambil mengelus rambut adniel
"Siap ma!, aku pulang dulu ya"
"Iya. Hati² ya"

KAMU SEDANG MEMBACA
You're
Teen FictionChelsea adalah seseorang Yang selalu mengejar mimpinya. Ia bermimpi akan adanya sesosok pria yang menyayanginya dengan tulus dan menerima dia apa adanya. Dalam mimpinya, pria tersebut memandang Chelsea dan berbisik "aku akan selalu ada untuk mu" A...