Delapanbelas😆

4.3K 296 2
                                    


Malam harinya  daniel dan azel lagi asik nonton tv , sambil pelukan mesra .

"Bunda, aku pengen anak kembarr!" Ucap daniel antusias

Apa katanya???

"Apa? Bunda? Sejak kapan kamu manggil aku bunda?" tanya azel keheranan , aneh juga sih . pikirnya

"Barusan .. kan kamu bundanya aku papahnya!" jawab polos daniel

"Gak salah?" tanya azel meyakinkan

"Apanya yang salah? Gapapa dong"

"Terserah deh" pasrah azel

"Jadi gimana? Kamu pengen punya anak berapa ? Akusih pengen 3 . 2 kembar cowo, 1 cewek " tanya daniel sambil mesem mesem

"1 aja cukup niel" jawab azel

"Ihh 3 aja atuh. Biar rame!" protes daniel

tadi nanya . sekarang maksa ! gimana sih , batin azel

"Loh koq kamu maksa!?" tanya azel sewot

"Kan pengen" jawabnya enteng

"Kamumah ngomongnya gampang , aku yang ngelahirinnya sakit . Lagian kan, semuanya terserah yang di atas"

"Hem iyadeh"

Tiba tiba azel menguap "hoammm"

"Ngantuk ya nda??" tanya daniel , Azel mengangguk "makanya jangan terlalu kecapean, dikira keliling komplek gak cape apa!" omel daniel

"Ya tapikan tadi bareng papa, papa yg ngajakin . Akumah ngikut aja" kata azel ngeless

"Ckk dasar . Yaudah ayo bobo" ajak daniel, mematikan tv lalu menggandeng azel ke kamar . Saat Di kamar, di atas kasur tepatnya . Daniel memeluk azel posesif, seperti tidak mau kehilangan

"Bunda.." bisik daniel di telinga kanan azel

"Hmmmm" gumamnya.

"Main yuk!" Ucap daniel , membuat azel yang awalnya akan terlelap langsung membuka mata

"Apa? Gasalah? Jam berapa sekarang coba?" Sahut azel membalikan badan berhadapan dengan daniel

Daniel melirik ke arah nakas, Jam menunjukkan pukul 21.11 wib .

"Belum terlalu malem, ayokk!" Ajak daniel, lagi

"Nggak ahh nggak , aku capek! Ngantuk lagi" Tolak azel

"Ayolahh..." bujuk daniel sambil menggoyang-goyangkan tangan azel

"Nggak niel. Tidur!" Ucap azel, lalu membalikan tubuhnya membelakangi daniel tidurnya

"Koq gitu sih?" tanya daniel kesel.  tapi Tak ada sahutan
"Ckkk yaudahlah" daniel cemberut dan langsung membelakangi azel

Sebenarnya azel cuman pura pura tidur .
Azel lalu membalikan tubuhnya ke arah daniel, tapi daniel membelakanginya . Azel pun beringsut mendekati daniel, lalu menyenderkan kepalanya di atas lengan daniel .

"Niel, kamu marah ya?" Tanya azel, tapi hening daniel tak menjawab
"Ayah udah dong . Jangan ngambek! Maafin bunda?! :( " kata azel Sambil meneteskan air mata
"Yaudah deh kalau kamu marah . Goodnight nielkuh " ucap azel, mengecup kening daniel . Lalu tidur dengan membelakangi daniel lagi .

Daniel yang juga ternyata pura pura tidur menoleh ke arah azel, lalu terkikik pelan . Kemudian mendekati azel dan memeluknya dari belakang .

"Udah jangan nangis dong! Jelek tau . Ehh gak deh , kamumah cantik selalu di mata aku hhe.." sambil menghapus air mata azel dengan tangannya

"Ihh kamu tuh ya . Aku kira kamu tuh beneran marah sama aku . Jahat ihhh, tega" sambil memukul mukul tangan daniel yang memeluknya .

Daniel pun membalikkan badan azel menjadi terlentang . Lalu menindih nya

"Hehe maaf dong bun, kalau gak di giniin bunda mah gabakal mau . Jadi gimana? Jadikan?" Tanya azel, dan azel hanya mengangguk

"Asikkkkk" teriak daniel kesenengan

Dan you know lah apa yang mereka lakuin!! Gaperlu aku beberin kan, hehe :) peace








____________

TBC !

Aku gabosen ngingetin . Vote dan komennya atuh!

 Di Jodohin | kang.daniel [COMPLETE√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang