16'under CAR's chair

1.3K 170 0
                                    

Setelah membujuk Suhyun untuk ikut ke parkiran, Kangmin berhasil mengajak Suhyun ke parkiran lewat koridor depan yang cukup jauh tapi tidak terlalu panas.

"Kau harus jalan lebih cepat, Suhyun." Kangmin.

"Ini sudah cepat, No Kangmin." Suhyun.

Kangmin hanya mengangguk, tak bisa memaksa lebih.

Walau kesabarannya mulai habis, apalagi setelah kelompok Yeonjung melewati mereka.

Kangmin dan Suhyun berbelok ke koridor utama yang cukup panjang karena di sampingnya di penuhi piala, mading dan foto-foto kepala sekolah.

Kelompok Yeonjung sudah tak terlihat.

"Kita benar-benar tertinggal." Kangmin.

Langkah Suhyun terhenti membuat Kangmin hampir meledak.

"Apa lagi?" Kangmin.

"Diam!" Suhyun.

Kangmin hendak marah tapi Suhyun lebih dulu membekap mulut Kangmin

"Kau tidak dengar?" Suhyun.

Kangmin melepaskan diri tapi tetap diam dan mencoba mendengar suara-suara yang Suhyun sebutkan.

Suara itu dari ruang kepala sekolah.

"Ayo!" Kangmin.

Sebenarnya, Kangmin tak pernah melihat guru ataupun staf sekolah selain wali kelasnya. Bahkan ia tak tahu siapa nama wali kelasnya, nama di bawah foto kepala sekolah juga hanya berbentuk singkatan.

Dan sekolah ini melarang keras ada komunikasi antar tingkat jadi setiap tingkat hanya berkeliaran di daerah khusus tingkat mereka, kecuali saat ada game seperti ini.

Semakin dekat mereka dengan ruang kepala sekolah, suara-suara itu semakin jelas.

"Aku mengenal suara ini. Mereka pasti teman kelas kita. Apa yang mereka lakukan di dalam ruang kepala sekolah?" Kangmin.

Sementara di ujung koridor dekat pos satpam, Changbin dan seorang lagi melihat gerak-gerik Kangmin-Suhyun.































➖➖➖➖

Nealra. 120318

Games 100+99lTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang