Chapter 2 - Tatapan itu

40 5 1
                                    

       Karena cinta itu berawal dari mata lalu turun ke hati.

      Jam sudah menunjukkan pukul 6 kurang 15 menit biasanya Aqila bangun pukul 04.30 berhubung dia lagi halangan jadi,dia bangun agak siangan. Aqila yang baru bangun dari tidurnya itu bergegas ke kamar mandi yang ada dikamarnya dan segera bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Setelah selesai bersiap-siap untuk sekolah Aqila langsung menuju ke lantai bawah untuk sarapan. Disana sudah ada Effen-papa Aqila dan Lina-mama Aqila.

"pa,ma kak Tama kapan pulang?" tanya Aqila yang sedang memakan rotinya

"mama gatau sayang mungkin besok. Coba kamu tanya kak Tama aja" jawab mama Aqila yang sedang membereskan piring-piring yang kotor dimeja makan

"kamu kangen sama kak Tama ya?" tanya papa Aqila

"iya nih pa,aku kangen kak Tama ngajakin aku jalan-jalan" jawab Aqila yang memasang wajah cemberutnya

Papa Aqila tersenyum sambil mengelus rambut belakang Aqila "hm anak papa kalo lagi cemberut lucu juga hehe"

"kamu ini. Udah sana kamu berangkat udah jam setengah 7 ntar kamu telat lagi" ucap mama Aqila

"eh iya. Yaudah ma,pa Aqila berangkat dulu ya Assalamualaikum" jawab Aqila yang bergegas menuju sekolahnya tak lupa ia mencium tangan kedua orang tuanya terlebih dahulu

"waalaikumsalam,hati hati" balas kedua orang tua Aqila bersamaan

--

      Aqila hari ini berangkat sekolah diantar oleh sopir pribadinya. Kadang ia berangkat menggunakan mobil pribadinya sendiri. Berhubung Aqila sedang malas untuk menyetir,alhasil Aqila memilih diantar saja.

      Hanya butuh waktu 15 menit saja Aqila sudah sampai disekolahnya. Aqila langsung berjalan ke arah kelasnya kurang 15 menit lagi bel masuk akan berbunyi. Aqila sudah sampai dikelasnya dan ternyata Nadine teman sebangkunya belum datang.

"Aqila" panggil Annisa yang duduk tepat dibelakang bangku Aqila bersama dengan Yona disamping Annisa

"apaan nis?" saut Aqila

"gapapa cuma manggil" balas Annisa dengan cengirannya

"lah bagong" ucap Aqila sambil memutar kedua matanya

"eh bebeb Aqila udah dateng" ucap Yona

"bebab bebeb letsbi lo" jawab Aqila sambil menyentil tangan Yona

      Tiba-tiba datanglah Nadine dan langsung duduk disebelah Aqila.

"kebiasaan lo kurang 10 menit bel masuk lo baru dateng" omel Aqila

"biasa habis begadang gue nonton drakor" jawab Nadine

"i know" ucap Aqila

'dari tadi kok  gue ga liat Genta ya' batin Aqila sambil melihat kepenjuru kelas untuk mencari seseorang

"eh jun,Genta mana kok belum dateng?" tanya Aqila yang ternyata sedari tadi Juna sudah duduk didepan bangku Nadine sambil memainkan game di hpnya

BROKEN HEARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang