Curiga

20.5K 1.1K 12
                                    


            Waktu terlalu cepat berlalu. Dia berjalan tanpa ada yang bisa menghentikkannya. Besok adalah hari pernikahan Ayara dan Keanu. Tak heran di kediaman Rajandera sedang sibuk. Begitu pula Alana, dia sangat sibuk mempersiapkan pernikahan Ayara. Gadis itu berusaha bersikap biasa saja dan menerima semuanya. Penampilan Alana kini sudah berubah. Melalui Thalia, sahabatnya kini Alana sudah memakai hijab. Walaupun belum sepanjang Thalia tapi perubahan itu membuat banyak orang tercengang dan kagum.

Berbeda dengan Ayara. Sepulangnya dari Spanyol, gadis itu lebih pendiam. Anehnya kali ini dia sama sekali tak bercerita dengan siapa pun. Alana berjalan mendekati Ayara yang kini duduk menatap dirinya di depan cermin.

"Kamu kenapa?" Suara lembut Alana membuat Ayara tersenyum. "Kamu ada masalah? Cerita dong, kamu itu aneh lho. Sepulang dari Spanyol tiba-tiba jadi diem gitu."

"Aku hanya gugup kok Al." Bohong Ayara.

"Wajar sih. Tapi kayaknya Keanu lebih gugup deh. Kan dia yang baca ijab qabul bukan kamu." Ayara terkekeh mendengar ucapan Alana.

"Kamu beneran nggak apa-apa kalau aku sama Keanu?"

"Kok nanya gitu. Kamu nggak usah mikirin hal itu. Aku baik-baik aja."

Ayara berdiri menghadap Alana. Kakaknya terlalu baik. Dia rela mengorbankan semuanya untuk dirinya. Dia bahkan menerima dengan senang hati dirinya menjadi saudara tirinya. Dia juga menerima bundanya menjadi istri ayahnya. Alana juga dengan bangga mengakui dirinya saudaranya. Alana yang pendiam juga bisa marah besar ketika ada yang meledek Ayara karena hanyalah anak tiri ayahnya. Alana terlalu baik untuk disakiti.

Ayara kemudian memeluk Alana. Merasakan kehangatan dari kakaknya setidaknya mengurangi beban di hati dan pikirannya. "Makasih untuk semuanya ya Al." Ucap Ayara tulus.

"Kamu adik aku. Udah tugas aku buat bahagiain kamu." Jawab Alana sambil mengelus rambut panjang Ayara. "Ya udah, aku ke bawah dulu ya, kamu tidur gih." Alana melepaskan pelukannya dengan Ayara lalu keluar kamar.

Ayara masih terdiam di kamarnya. Besok adalah pernikahannya. Tapi mengapa hatinya justru ragu? Dia begitu mencintai Keanu dan bahagia dengan pernikahan ini. Walaupun usianya baru dua puluh tahun, dia juga tidak ragu untuk menikah muda. Ini karena pertemuannya dengan Rayyan ketika di Spanyol kemarin. Dia masih menyisakan cinta untuk lelaki itu. Inilah yang membuatnya ragu untuk menerima perasaan Keanu dulu. Keanu bukanlah miliknya, tapi milik Alana. Ditambah lagi dengan pertemuannya dengan Rehan tadi pagi yang mengatakan kalau Alana masih sangat mencintai Keanu. Rasa bersalah di hatinya membuatnya semakin ragu.

Tiba-tiba ponselnya berbunyi. Ayara pun segera mengambil ponselnya yang tergeletak manis di ranjangnya. Sebuah pesan dari Rehan.

Rayyan kecelakaan. Skrg dia di rumah sakit.

Rayyan? Dia pasti sudah tahu kalau dirinya akan menikah besok. Rehan tidak mungkin berbohong. Rayyan adalah adik kandungnya. Awalnya Ayara tidak mengetahui hal itu, namun penjelasan dari Rayyan membuat Ayara tahu hal itu. Keduanya sempat terpisah karena diadopsi oleh orang yang berbeda. Sehingga akhirnya mereka bertemu kembali setahun yang lalu.

Apa yang harus dilakukan Ayara sekarang? Gadis itu benar-benar bingung. Jika dia pergi menemui Rayyan sekarang, maka dia tidak akan diizinkan keluarganya. Tapi jika dia tidak pergi, maka itu akan menyakiti hatinya sendiri. Rayyan kesini pasti menyusulnya dan Rehan pasti sudah memberitahunya kalau dirinya akan menikah.

Cinta Untuk AlanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang