01

6.8K 321 0
                                    

Gadis cantik berkulit putih pucat menenggelamkan tubuhnya kedalam bak mandi berwarna putih.
sesekali juga ia menenggelamkan seluruh tubuhnya kedalam bak mandi.

Sudah beberapa menit gadis itu berendam di air hangat, dan akhirnya ia memutuskan untuk keluar dari dalam bak mandi miliknya itu.

Selesai berendam gadis itu berdiri lalu turun dari bathtub dan mengambil handuk putih yang diletakkannya di atas lemari mini miliknya.

sebelum ia menutupi sebagian tubuhnya dengan handuk, ia menyentuh pelan pundak kanannya yang terdapat beberapa lebam di sana. segera setelah merasa sakit pada pundaknya ketika ia tak sengaja menekan luka lebamnya itu. gadis itu merintih kesakitan. setelah mengambil nafas panjang ia membalut tubuhnya dengan handuk putih yang tadi di ambilnya.

gadis berwajah pucat itu keluar dari kamar mandi lalu mengambil seragam sekolah yang sudah ia letakkan diatas kasur miliknya.

Gadis yang bernama jung yerin itu terlahir dari keluarga kaya, keluarga yang harmonis seperti itu kata orang. ia memiliki kedua orang tua yang sangat menyayangi nya tapi dia tidak tau apakah kakak laki-laki nya juga menyayanginya seperti kedua orangtuanya.

Yerin pov

Ayah dan ibuku mereka saling mencintai, mereka juga sangat menyayangi ku tapi tanpa mereka ketahui aku sering bertengkar dengan kakak laki-laki ku. ia sering membentakku untuk meluapkan semua amarah yang telah dipendamnya.

Salah maupun tidak, tetap aku yang dianggapnya salah. dia bilang dia sangat membenciku sampai sampai ia sering berdoa agar aku segera pergi dari dunia ini.
Dan karena itu terkadang ada rasa benci yang timbul di dalam hatiku, tapi rasa benci itu juga dengan cepat menghilang setelah waktu berlalu. dia memang berkata bahwa dia membenciku tapi mungkin dia tidak benar-benar membenciku mungkin dia mengatakan sesuatu yang jahat kepadaku itu tanpa ia sadari, mungkin ia mengatakan itu karena ia sedang dalam masalah yang membuatnya frustasi hingga meluapkan semua amarahnya kepadaku, semua itu mungkin terjadi bukan?.

***

Aku memakai seragam sekolahku dan duduk didepan meja rias sambil mengeringkan rambut ku yang basah. agar suasana tidak terlalu sunyi aku memutar sebuah lagu yang berjudul memory.
aku memutar lagu itu berulang-ulang kali karna hanya lagu itu yang saat ini ingin selalu kudengar.

"Yerin cepatlah"teriak kakak yerin yang benama jung jiho.

Karena musik yang lumayan kencang dan jarak antara jiho dan yerin yang cukup jauh yerin tidak dapat mendengar teriakan kakaknya itu.

"Yakk!yerin-ah"teriak jiho sekali lagi.

Ibu yang mendengar jiho berteriak segera datang menghampiri jiho dan memukul bokongnya pelan.

"Hei! Jangan berteriak. bicaralah baik-baik kau bisa datang kekamar dan ajak adikmu turun untuk sarapan"-eomma

"Ibu. apa kau tidak bisa menyuruh nya untuk naik bus atau naik taksi saja?, kenapa harus aku yang mengantarnya padahal aku tidak kuliah pagi tapi aku harus bangun pagi hanya untuk mengantarnya sekolah."kata jiho kesal.

"Tidak bisa. kau sebagai kakak harus mengantarnya dan menjaganya, jika dia naik taksi sendiri ibu takut jika terjadi sesuatu yang buruk padanya"

"Kau terlalu memanjakannya mah, toh dia akan baik baik saja siapa juga yang mau nyulik cewe kasar kaya dia."

Jiho berjalan menaiki tangga dan menuju kamar yerin.

Ceklek

"Yak! Pantas saja kau tidak dengar aku berteriak memanggilmu, cepat turun kau sudah membuatku harus bangun pagi hanya untuk mengantarmu dan sekarang kau membuatku menunggu lama."-jiho

HELP METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang