Days 9 ingatan yang kembali.

160 6 0
                                    


Hari sosok Emiya Shirou terlihat lebih suram dari biasannya, ia memasak dengan tatapan kosong, memang hal tersebut tak merubah fakta bahwa makanannya tetap enak, tapi tetap saja sesuatu telah menghilang karena bagian terpenting darinya telah menghilang.

Pagi tersebut menjadi pagi yang cukup tenang dikediaman keluarga Emiya, bahkan terlalu tenang, Rin, Sakura maupun Shirou, tak ada yang membuka pembicaraan semuanya termenung tanpa kata-kata hingga mereka berpisah dipersimpanga lorong menuju kelas mereka masing-masing.

''Hey Shirou, sekarang lebih baik kau mulai menerima semua ini."

''kutak tahu apa yang harus kulakukan."

Kata-kata Rin memecah kesunyiaan, tapi respon yang didapat dirinya nada dingin dari bibirnya, entah apa yang terjadi padanya yang jelas ini merupakan sebuah kesialan untuk kelompok mereka, karena kehilangan 2 Servant sekaligus dari tangan mereka.

Kelompok Caster sudah terlalu kuat dengan kedua Assassin, Saber dan dirinya sendiri, total ada 4 servant yang ada didalam kelompok tersebut dan dikelompok Rin hanya berdiri Archer seorang, yah entah bagaimana sangat sulit diminta bantuaan.

''satu-satunya cara meminta Bantuaan pada Berserker."

Ucapan Sakura membuat seisi ruangan agak terkejut, tak ada yang berani menyalahkannya disebabkan karena dalan insiden kemarin, dirinya kehilangan Rider, dan menginggat Master dari Berserker dulu pernah menolongnya.

Jadi kemungkinan bahwa Sakura menganggap bahwa sosok bernama Illya tersebut adalah orang yang baik, dia dengar juga bahwa gadis itu sering sekali menolong teman-temannya yang kesulitan belajar sejak kepindahannya dari Jerman.

Rin hanya diam dan Shirou tak sanggup menanggapi hal tersebut, suasana suram seolah bertambah lebih parah dari sebelumnya, mengisayatkan bahwa yang dikatakan Sakura bahwa hal itu merupakan hal fatal.

''yah kurasa tak ada jalan lagi selain itu."

Rin mengigit bibirnya sendiri, dan menerima keputusan tersebut, ia tak tahu apa yang harus dilakukannya lagi, dia bisa saja meminyta kerja sama pada Master Lancer, tapi entah bagaimana itu terasa mustahil mengingat Servant berambut biru itu begitu brutal saat bertarung.

Jadi sudah dipastikan bahwa Master dari Caster adalah Souichiro sensei, lalu siapa master dari kedua Assassin tersebut akan lebih baik, jika kelompok mereka dibagi dua, yang pertama bertugas untuk meminta tolong pada Illya dan lainnya mencari informasi.

''baik sepertinya kita harus membagi 2 team, Archer serta Shirou akan ketempat Illya, aku dan Sakura akan mencari informasi lebih lanjut."

''tunggu dulu Onee-san, bisa gawat jika Archermu membunuh Shirou."

''Tunggu aku tak mau dipasangkan dengan si bodoh ini."

Tentu kedua orang ini keberatan akan hal itu, alasan sakura adalah bisa gawat jika kejadian dikuil Ryuudou terulang lagi, dan alasan Archer dia tak mau dipasangkan dengan sosok yang merubakan dirinya sendiri dimasa lalu.

''oleh karena itu, dengan mantra perintah kuperintahkan kau Archer untuk tidak menyerang Emiya Shirou apapun yang terjadi."

Archer dan Sakura terdiam seketika, bisa gawatkan jika Rin sampai mengunakan mantra perintah keduanya untuk sesuatu yang tak penting, seperti saat ini, meskipun begitu hal yang dilakukan dia benar-benar menyelasaikan satu permasalahan mereka.

Sebenarnya alasan kenapa dia memasangkan Shirou dengan Archer cukup simpel, bagaimanapun juga jika dia menolak kerja sama ini maka Berserker akan menyerangnya, maka Archer akan sangat berguna saat itu, dan terakhir dari mereka bertiga hanya Shirou yang sepertinya dekat dengan Illya meskipun sekarang sedang berselisih.

fate stay night lost memories [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang