If Only [PJM]

Perasaan.

-
-
-
Dan akhirnya Hana dan Hyejo sampai di kampus nya, dan langsung memasuki kelas. Karena pagi ini ada kelas.

•••

Jimin POV.

Ahh..sekarang aku tengah siap-siap untuk ke kantor tapi...Hyejo bersama siapa ke kampusnya? Oh iya katanya dia ada janji sama teman nya.

Dan aku keluar dari aparterment ku lalu menuju lift untuk turun.

"Ya..kenapa aku tidak berhenti memikirkan Hyejo akhir-akhir ini.." ucapku sendiri di dalam lift ini.

Dan aku keluar dari lift dan langsung menuju mobil ku.

Setelah 44 menit di jalan akhirnya aku sampai di kantor, banyak kariawan yang menyapa ku ramah dan aku membalas nya dengan senyuman.

Setelah aku memasuki ruangan kerja ku aku melihat appa yang duduk di sofa ruangan ku.

"Eoh? Appa?" ucap ku kaget.

"Ada apa kemari?" sambung ku lagi bertanya.

Lalu appa berdiri dan langsung menghampiriku, dan dia memelukku.

"Apa appa tidak boleh menemui anak appa yang tampan ini hm?" jawab nya.

"Hahahahah...aku memang tampan..." ucap ku lalu appa melepaskan pelukan nya.

"Oh iya...bagaimana dengan pekerjaanmu?" tanya appa sambil berjalan ke sofa dan duduk.

"Baik..." jawab ku lalu menyusul appa duduk.

"Oh iya apa kau sudah punya pacar?" tanya appa lagi.

Apa?

Pacar?

Aku tidak salah dengar, kenapa appa tiba-tiba bertanya seperti itu.

"kenapa appa bertanya seperti itu?" tanyaku bingung.

"Tidak...kau tidak pernah mengenalkan yeoja kepada appa dan eommamu.." jawab appa.

"Oh..lain kali saja..saat ini bingung dengan perasaan ku.." ucapku.

"Maksudmu?" tanya appa bingung.

"Iya aku kenal dengan seorang yeoja nama nya Jung Hyejo dia adik dari teman ku Hoseok hyung, dia sangat baik, dan cantik..waktu itu saat aku sebelum mengenalnya aku sudah bertemu dengan nya di minimarket karena aku tidak sengaja menabraknya. Setelah 3 hari kenal dia..aku selalu memikirkanya akhir-akhir ini..mangkanya aku bingung dengan perasaan ku..." ucap ku panjang lebar.

"kata orang jika ada yang baru kenal dan selalu memikirkan nya, itu pertanda dia menyukainya..mungkin kau menyukainya.." balas appa.

"Tapi aku bimbang.." jawab ku lagi.

"Hmmm...ya sudah appa pulang dulu..bekerjalah dengan baik..dan cepat pacari yeoja itu..." ucap appa lalu menggodaku.

"hmm..beri salam dengan eomma aku merindukan nya..." ucap ku.

"Ya sudah annyeong.." ucap appa lalu meninggal kan ku.

Lalu app keluar dari ruangan kerja ku.

'Apa benar aku menyukainya?'
Ucap ku dalam hati lalu tersenyum.

"Oh iya aku telfon saja dia sekarang.

Tut...tut...tut...

'Yeoboseo?'
Ucap ku.

'Ne..oppa ada apa?'
Jawab nya lalu bertanya.

'Kau pulang jam berapa dari kampus mu?'
Tanya ku.