Chapter Three

961 58 1
                                    

"Ka makasih ya, kaka udah nolongin aku, udah bawa aku ke rumah sakit" ucap Prilly sambil tersenyum

"Iyaa sama-sama, kan menolong orang itu haruss" balas Bimo tersenyum juga

"Ka, mmm... mas Ali dimana? Dia baik-baik aja kan ka? Aku khawatir banget pas semalem dia enggak pulang" ucap Prilly pelan

Bimo tersenyum "dia baik-baik aja kok Prill, tenang tadi pagi juga ada di kantor"

"Alhamdulillah, kalau mas Ali baik-baik aja, aku bener-bener khawatir" Prilly bernafas lega karena, tidak terjadi apa-apa pada suami nya

Bimo pun hanya tersenyum.
Terjadi keheningan beberapa saat, sampai akhirnya terdengar dering ponsel milik Bimo.

"Bentar ya Prill, gw angkat telfon dulu" ucap Bimo dan berlalu keluar ruangan saat Prilly menganggukan kepala nya.

"Hallo, apaan Li?"

"Lo dimana sih? Cepet sini bentar lagi meeting mau mulai" terdengar nada kesal di sebrang telfon sana

"Astaga! gw lupa Li, iyaa iyaa gw cabut sekarang"

Telfon pun langsung terputus

"Prill, maaf gw harus pergi, lupa kalau hari ini ada meeting penting" ucap Bimo merasa tak enak

"Iyaa ka, engaak apa apa"

"Nanti lo pulang gimana?" Tanya Bimo

"Aku bisa naik taksi kok ka" ucap Prilly

"Bener?" Prilly mengangguk sambil tersenyum " bener ka"

"Yaudaa, maaf ya enggak bisa anterin lo pulang" ucap Bimo, merasa ta enak

"Ya allah, enggak apa apa ka malah aku mau bilang makasih kaka udah bawa aku ke rumah sakit" ucap Prilly tersenyum tulus

"Yaudah gw pergi sekarang ya Prill, assalamualaikum" ucap Bimo dan berlalu pergi, saat mendengar jawaban Prilly

"Iyaa ka, Wa'alaikumsalam" balas Prilly

...
Smoga sukaa
Mumpung ada waktu dan ada ide, jadi di next hehe
Maaf kalau ada typo:D
Jangan lupa voment nya❤❤
Dan selamat menjalankan ibadah puasa, smoga puasanya pada lancar ❤

IKHLAS [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang