Sebuah Kejujuran

169 13 1
                                    


Malam kembali tiba. Rutinitasku kini berganti dengan bermain hp karena akan hadirnya seseorang dihidupku yang baru ku kenal beberapa minggu yang lalu bahkan sudah hampir 1 bulan.

Fachrizal: "Malam safa. Lagi apa ?"

Safa: "Malam Rizal. Lagi bales chat lo lah"

Fachrizal: "Nunggu chat dari aku ya?"

Safa: "GR amat lo!"

Fachrizal: "Tuan putri engga mau ngaku nih"

Safa: "Apaan sih beneran ya"

Fachrizal: "Aku ga maksa kalau tuan putri masih malu-malu"

Safa: "Ish siapa juga yang malu"

Safa: "Adanya lo yang ke GR an sama gue"

Fachrizal: "Nanti juga bakal jadi kenyataan"

"Ya ampun kenapa aku bacanya senyum-senyum sendiri?" "Aku nyaman chattingan dengannya" ucapku secara tak sadar

Safa: "Oya?"

Fachrizal: "Kamu dimana ini"

Safa: "Dirumah. Kenapa?"

Fachrizal: "Ok. Hanya memastikan keberadaan mu"

Fachrizal: "Kamu di rumah sama siapa?"

Safa: "Apaansih, kayak bodyguard gue aja. Sama Papa, Uti sama kedua adekku"

Fachrizal: "Ibu kamu kemana?"

Safa: "Adadeh"

Fachrizal: "Oh main rahasia rahasiaan nih"

Safa: "Iya dong."

Fachrizal: "Ok suatu saat gue pasti tau"

Safa: "cari tau aja wlekkkk"

Fachrizal: "Ok. Kapan-kapan aku mau ke rumahmu"

Safa: "Ngapain?"

Fachrizal: "Kepo ya"

Safa: "Ishh ngikutin gue. Dasar followers gue"

Safa: "Oya, gue belum follback intagram lo"

Fachrizal: "Ga di follback juga gapapa"

Safa: "Apaan sih sok-sok an lo!"

Fachrizal: "Beneran gapapa"

Safa: "Kayak gue orang penting aja"

Fachrizal: "Yasudah. Terimakasih tuan putri"

Safa: "Zal gue udah ngantuk, mau tidur dulu ya"

Fachrizal: "Ok. Good Night Tuan Putri"

Fachrizal: "Have a nice dream"

Safa: "Bye zal"

Itu hanya alasanku saja hehe. Aku pun beralhi chatting dengan group Azimud. Well, mereka sudah tau saol kedekatanku dengan Rizal 

Safa: "Guys, Rizal mau main kerumah gue!!!

Mila: "ASEKKK, udah ada kemajuan nih"

Enzi: "Ya bagus dong Pink"

Safa: "Iya nih, tapi gue nervous. Sebelumnya gue ga pernah bawa cowok kerumah"

Anna: "Ya gapapa lagi. Kan udah gede, masak gaboleh pacaran"

Safa: "Belum pacaran gue sama mantan lo!"

Anna: "Paling bentar lagi. Awas lo dia kalau pacaran itu kadang suka alay"

You Are My Favorite NotificationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang