It's been 3 weeks
Dean terbangun karena alarm yang yang berbunyi begitu keras. Ia tidak ingat sejak kapan ia mengganti nada alarm nya, dan ia baru sada tentang seseorang yang sekarang tidur di sampingnya.
"Turn it off" gerutunya
"Sorry, habit"
Jennie mematikan alarm nya dan kembali menarik selimut berwarna putih sampai dagunya.
"Cold?"
"Hmm"
Tangan Dean mengusap punggung polos Jennie sedikit mengurangi dingin dari tubuh gadis itu.
"What time is it now?"
"Seven"
Dean mengeratkan pelukannya pada Jennie untuk menghangatkan gadis mungil itu.
"Your body feel so warm"
"You like it?"
"Yeah, I like it, I hope can feel this every morning"
Dean membangunkan dirinya dari tempat tidur, ia bersandar pada headboard kasur. Jennie juga ikut bangun dan merapikan rambutnya yang tergerai. Ia mengambil kemeja hitam milik Dean yang terletak tak jauh dari tempat tidur.
"Jadi membeli buku?"
"Ya, kita bisa sarapan dulu dan bisa kesana segera"
Jennie pergi ke kamar mandi dan Dean mengikutinya dari belakang. Jennie membasuh mukanya sedangkan Dean mulai menggosok giginya.
Kemarin malam badai kembali mengacaukan malam do Honolulu, beruntung Jennie masih berada di flat Dean sehingga ia memutuskan untuk tetap tinggal di sana.
"I got another brush" Dean menyerahkan sikat gigi simpanan nya pada Jennie.
"Thank you"
Seperti biasa setelah menyikat giginya Dean melakukan morning routine, shaving.
Jennie sit on bathroom sink, watching Dean focus on shaving his tiny mustache.
"You shave everyday?"
"Yeah, keep it clean"
Dean membersihkan shaving cream yang tadi menutupi seluruh wajahnya, Jennie pun sudah selesai dengan urusan mengikat giginya.
"See, it's better now" ucap Dean bangga di depan kaca.
"Yeah, you always look good" Jennie mengayunkan kakinya yang masih menggantung saat ia duduk di bathroom sink.
"Oh, really?"
"Yes, look at this art" puji Jennie memandangi wajah Dean bagaikan terhipnotis.
Dean bergeser menghadap Jennie. Dean's hand stroke Jennie's thigh slowly as he looking Jennie into her eyes. Jennie menghirup nafas dalam dalam saat Dean menyerangnya dengan sedikit kasar. She's grip his shoulder when she feel Dean start kiss her deeper while open their mouth, slightly suck in as if he were sucking the air. Jennie almost moaning as she feel Dean bite her lips.
Jennie menghirup oksigen dengan rakus when Dean broke their kisses.
"We are late" bisik Jennie
"Sorry, you can go first"
Dean meninggkal kan kamar mandi membiarkan Jennie untuk mandi terlebih dahulu sebelum mereka pergi sarapan dan mencari buku untuk nya.
YOU ARE READING
JEN'S BOOK ✅ Jennie Kim
FanfictionKumpulan fict Jennie and other boys! Silahkan di cek ✨ Written in bahasa and english ⓒgetevirus, 2018