TIME. • PANWINK ✔ [COMPLETED]

11. ngambek (masa lalu)

Jihoon udah rapih banget. Darrent juga udah ganteng banget.

Hari ini jihoon masak makanan kesukaan guanlin, ayam saus pedas manis. Jadi jihoon mau nganterin makanan ke kantor guanlin.

Jihoon langsung pesen taxi online
Ya walaupun akhir ini banyak berita berita ga enak tentang taxi online yang bikin jihoon takut buat naik, tapi jihoon percaya, itu cuma perbuatan oknum tidak bertanggung jawab. Ga semua taxi online itu jahat oke.

Sekitar 30 menit jihoon sampe di kantor guanlin. Waktu sampe di depan gedung kantor jihoon bangga banget, suaminya yang dulu brandalan bisa kerja di kantor sebesar dan seternama ini, manager lagi. Bangga banget.

Waktu sampe di resepsionis jihoon langsung di perbolehkan masuk pas tau kalo jihoon itu istri guanlin.

"Mari saya antar ke ruangan pak guanlin" ucap wanita cantik bernama sejeong itu sambil tersenyum manis ke arah jihoon.

Jihoon sempat terpana saat menatap sejeong, bukan terpana sebagai laki laki. Tapi jihoon akui sejeong sangat cantik dengan senyum dan keramahannya.

"Iya" jihoon balas tersenyum kepada sejeong.

---

"Nah ini ruangan pak guanlin, kalau butuh apa apa jangan sungkan panggil saya ya" ucap sejeong sambil tersenyum.

"Iya"

Sejeong pun meninggalkan jihoon di depan ruangan guanlin.

Saat hendak mengetuk pintu, tiba tiba pintu itu terbuka dan menampilakan perempuan cantik keluar dari sana.

siapa dia?

Tanya jihoon dalam hati.

Perempuan itu menatap jihoon dengan intens.

"Ada yang bisa di bantu?" jawab perempuan itu, sangat tidak ramah. Berbeda dengan sejeong tadi.

"Ah, ada guanlin?" jawab jihoon santai

"Pak guanlin? Oh maaf pak guanlin sibuk. gaada di dalam, lagi rapat. Ada apa ya? Nanti saya sampaikan kepada pak guanlin" ucap nancy tanpa senyum sedikitpun.

"Ah.. ada yang mau saya kasih ke guanlin"

"Apa?"

"Anda ga usah tau, biar saya yang kasih sendiri ke guanlin. Oh iya saya bisa kok nunggu guanlin di dalam" jawab jihoon dingin

"Gak bisa, lagian anda siapa ya?" tanya nancy

"Saya istri guanlin"

Jawaban jihoon seketika membuat raut wajah nancy berubah. Antara kaget, dan tidak percaya. Masa sih? Bos yang dia sukain itu gay? Istrinya cowok?

Pantes. Guanlin sama sekali ga ngelirik dia, bahkan setiap kali dia berusaha goda guanlin dengan berpakaian mini, berdandan secantik mungkin justru di balas komen pedas dari guanlin.

"Ah" nancy kaget saat darrent menoleh ke arahnya, anak dalam gendongan jihoon sangat mirip dengan guanlin.

"Ah.. Maaf silahkan masuk" kata nancy sambil mempersilahkan jihoon.