Jungkook dan Yang lainnya berjalan dalam perjalanan mereka . sampai saat ini tidak ada gerak - gerik yang mencurigakan di sekitar mereka . Jimin terlihat sedang memikirkan sesuatu . Mina yang menyadarinya segera berjalan di samping pacar nya itu .
"Oppa kamu kenapa ??? ", Jimin pun menoleh ke arah Suara bisikan Mina. Jimin tersenyum simpul .
"Gwenchanaayooo ... Oppa hanya kepikiran beberapa hal saja", Mina segera menggengam tangan Jimin secepatnya .
"Jangan terlalu banyak berpikir yang tidak-tidak oppa ", Jimin menganggu kecil dan tersenyum seraya mengelus pucuk kepala Mina .
"menjalankan Misi bersama orang yang berarti buat kita memang rasanya sedikit berbeda ya ", Kedua insan yang tadinya menggenggam tangan segera melepasnya .
"Jungkook-ah jangan ganggu mereka . ini hal yang wajar untuk mereka untuk saling menyemangati satu sama lain ", Shin tersenyum sedangkan , Jimin dan Mina memerah .
"ahhh aku iri dengan mereka ", Ucap Sohee cemberut .
"Berhentilah menggoda ku dengan Myoui Mina , aku tidak suka kalau kalian mengganggu nya ", Semua tertawa kecil melihat seorang park Jimin begitu gentle dengan wanita . Sedangkan Mina hanya bisa tersenyum malu melihat pacarnya selalu saja membelanya .
"berhubung hari sudah malam , mari kita berkemah disini . kita istirahat terlebih dahulu . ",Kata Jungkook
Semuanya langsung bersiap-siap menyiapkan tenda dan semacamnya . Sohee dan Mina sibuk memasak dan menyiapkan makanan , sedangkan Shin dan Jimin terlihat melihat sedang berdebat kecil mengenai tenda yang mereka buat .
"aku penasaran Musuh seperti apa yang nantinya kita hadapi nantinya ", ucap Jungkook sambil melihat indahnya malam .
.
.
.
Nayeon terlihat sebel hari ini . pasalnya Dia tidak terpilih sebagai anggota team yang menjalankan misi untuk ke Busan . sebenarnya yang buat dia sebel juga bukan karena dirinya tidak diikutkan , tetapi karena Sohee ikut disana .
"urghhhhhh sebellll!!!! kenapa Master Jongkook malah memilih wanita Sok Polos itu kesana bersama Oppa Shin ???!!!", seperti itulah teriakan Nayeon saat ini yang terdengar saat ini .
"kurasa obsesimu terhadap Shin terlalu berlebihan nayeon ahh ... ", Nayeon segera menatap tajam ucapan orang yang sekarang berdiri disampingnya .
"Aku tidak butuh pendapat dari mu Seokjin-Ssi ", Pria yang disebut namanya hanya bisa tersenyum tipis . dia tahu benar kalau wanita yang berada disampingnya ini teramat membencinya sekali .
"apa kamu belum bisa memaafkan diriku Nayeon-ah ??? apa kita tidak bisa seperti dulu ??? " ,Kata Seokjin Lirih . tersirat tatapan sendu dari seorang Seokjin yang bahkan tidak pernah seperti ini .
Mendengar ucapan Seokjin tentu saja membuat Nayeon sedikit mengingat masa lalunya . tetapi rasa sakit hatinya melebihi semua indahnya kenangan bersama dirinya .
"aku tidak ingin mendengar hal itu dari mulutmu lagi Seokjin-Ssi . aku harap sekarang kamu pergi dari sini sekarang ", meski ucapan Nayeon terlihat tegas , Namun hatinya sedikit tergoyah mendengar suara lirih dari Seokjin .
Seokjin hanya bisa diam mematung mendengar perkataan itu dari Nayeon . Dia tidak bisa menyalahkan Nayeon untuk perkataannya dibanding kan apa yang telah dia perbuat dulunya . Seokjin hanya tersenyum kecut . dia meninggalkan Nayeon sendirian tanpa mengucapkan kata-kata lagi .
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S MAGIC
Fanfiction4 Lords , 4 Kings , 4 Empress & 4 Valkryie. 16 siswa yang mempunyai kemampuan unik disuatu sekolah . mereka dibagi menjadi 4 bagian yang menandakan Elite Group . 4 Lords mempunyai kemampuan manipulasi element dasar dunia 4 Kings yang mempunyai ke...